Karbon Aktif
Karbon aktif adalah antidot yang biasa digunakan untuk keracunan ataupun masalah pencernaan. Obat ini dikenal selama ratusan tahun sebagai dekontaminan lambung dengan cara mengabsorbsi zat-zat di dalam saluran pencernaan, sehingga zat-zat tersebut tidak terserap oleh tubuh.[2]
Dulu karbon aktif disebut sebagai “antidot universal”. Penggunaan karbon aktif sebagai antidot universal semakin menurun karena banyaknya efek samping yang dilaporkan, sehingga saat ini karbon aktif digolongkan menjadi antidot non-spesifik atau umum. Efek samping yang dapat ditimbulkan oleh obat ini di antaranya radang paru akibat aspirasi (aspiration pneumonitis) dan juga kesulitan buang air besar (konstipasi). Selain itu, karbon aktif tidak boleh digunakan pada kasus keracunan zat hidrokarbon, etanol, alkali, asam, dan logam berat. [2]
Efek terapi obat karbon aktif di antaranya:
- Sebagai antidot non-spesifik intoksikasi akut obat tertentu. Karbon aktif bekerja dengan cara mengabsorbsi obat tersebut, sehingga dapat mengurangi penyerapan oleh tubuh
- Sebagai terapi diare bakterial dengan mengikat toksin bakteri di dalam rongga usus dan mencegahnya diserap oleh tubuh
- Karbon aktif dapat digunakan untuk mengurangi sakit perut yang disebabkan oleh perut kembung dan gangguan pencernaan
- Karbon aktif dapat digunakan untuk mengurangi gatal pada pasien gangguan ginjal
- Karbon aktif dapat digunakan untuk mengurangi asam empedu pada wanita hamil dengan kolestasis intrahepatik
Karbon aktif dibuat dari karbon yang diaktivasi dengan mengalirkan gas oksidasi pada suhu yang tinggi sehingga dapat membentuk pori-pori pada permukaan karbon dan dapat memiliki kemampuan mengikat zat lain yang tinggi.
Karbon aktif atau arang aktif memiliki struktur kimia karbon (carbon/C) yang merupakan molekul dengan ukuran kecil. Karbon aktif juga dikenal dengan nama lain seperti activated charcoal, activated carbon, medicinal carbon dan medicinal charcoal. [1]
TABEL 1 Deskripsi singkat Karbon Aktif
Perihal | Deskripsi |
Kelas | Antidot dan obat lain untuk keracunan [3,4] |
Sub-kelas | Antidot umum, non spesifik [3,4] |
Akses | Dijual bebas[5] |
Wanita hamil | N (Belum dikategorikan)[6,7] |
Wanita menyusui | Belum ada data bahwa obat ini diekskresikan ke dalam ASI atau tidak |
Anak-anak | Dapat digunakan untuk anak-anak |
Infant | Tidak dapat digunakan untuk bayi |
FDA | Not registered [8] |