Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pedoman Klinis Swab Nasal general_alomedika 2022-05-12T11:50:28+07:00 2022-05-12T11:50:28+07:00
Swab Nasal
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pedoman Klinis Swab Nasal

Oleh :
dr. Inge Nandya H
Share To Social Media:

Pedoman klinis swab nasal yang utama adalah memastikan keamanan petugas kesehatan maupun pasien. Petugas kesehatan harus menggunakan alat pelindung diri untuk mencegah kontaminasi. Sementara itu, pasien perlu diedukasi untuk meningkatkan kolaborasi selama tindakan yang dapat mencegah trauma pada area hidung yang bisa dihindari.

Tindakan swab nasal dapat digunakan pada kasus COVID-19, rubella, pertusis, campak, dan influenza.

Jangan lupa untuk memastikan identitas pasien, menjelaskan prosedur yang dilakukan, serta menjawab pertanyaan yang diajukan oleh pasien sebelum tindakan dimulai. Minta juga informed consent, kemudian pastikan peralatan yang digunakan pada swab nasal steril dan sudah sesuai.

Aplikator swab nasal dimasukkan pada daerah mid-turbinate atau sekitar 2 cm dari ujung lubang hidung. Pastikan aplikator yang sudah dihapuskan pada hidung pasien tidak menyentuh bagian wajah lain dari pasien.

Apabila diperlukan pengiriman sampel, tidak diperbolehkan menunda pengiriman spesimen ke laboratorium. Pengiriman harus dilakukan sesuai dengan pedoman untuk memastikan tidak ada kontaminasi dan penyebaran penyakit.[15,18]

Referensi

15. Puslitbang Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan Badan Litbangkes. Penatalaksanaan dan pemeriksaan spesimen COVID-19. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2020. https://persi.or.id/wp-content/uploads/2020/03/penatalaksanaan_spesimen_COVID19.pdf.
18. World Health Organization. Guidance on regulations for the transport of infectious substances 2021 – 2022. 2021. https://www.who.int/publications/i/item/9789240019720.

Edukasi Pasien Swab Nasal

Artikel Terkait

  • Efikasi Konsumsi Zinc untuk Meringankan Gejala Common Cold
    Efikasi Konsumsi Zinc untuk Meringankan Gejala Common Cold
  • Vaksin Influenza untuk Pencegahan Sekunder Infark Miokard Akut pada Pasien Risiko Tinggi
    Vaksin Influenza untuk Pencegahan Sekunder Infark Miokard Akut pada Pasien Risiko Tinggi
  • Pengaruh Musim pada COVID-19
    Pengaruh Musim pada COVID-19
  • Pemberian Oseltamivir untuk Penyakit Serupa Influenza di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer – Telaah Jurnal
    Pemberian Oseltamivir untuk Penyakit Serupa Influenza di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer – Telaah Jurnal
Diskusi Terkait
Anonymous
3 hari yang lalu
Terapi inhalan untuk pasien anak dengan batuk pilek
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter izin bertanya, saya sering menemukan psien anak dengan bapil, ortu selalu meminta anak untuk d nebu untuk meengeluarkan dahak, karna mnurut ibu,...
Anonymous
31 Mei 2022
Terapi alternatif untuk gol. pseudoephedrine dalam telemedisin
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alodokter, izin bertanya. Untuk pasien dengan keluhan flu dan juga hidung tersumbat apakah boleh diberikan nasal spray double yang satu berisi Nacl yang satu...
Anonymous
08 Februari 2022
Obat Flu untuk Anak dibawah 2 tahun - Farmakologi Klinik Ask the Expert
Oleh: Anonymous
5 Balasan
Alo dr. Trisni,Apa obat batuk dan flu yang aman diberikan untuk anak-anak berusia di bawah 2 tahun ya dok?Terimakasih. 

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.