Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Prognosis Sindrom Serotonin general_alomedika 2022-05-13T15:27:28+07:00 2022-05-13T15:27:28+07:00
Sindrom Serotonin
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Sindrom Serotonin

Oleh :
dr. Nindy Adhilah
Share To Social Media:

Prognosis sindrom serotonin pada umumnya baik karena sebagian besar kasus hilang dalam 24 jam setelah penghentian obat. Prognosis juga bergantung pada deteksi sedini mungkin, agen penyebab segera dihentikan, pasien mendapat penanganan secepatnya, dan komplikasi segera diatasi. Pada kasus sindrom serotonin derajat berat, dapat muncul komplikasi seperti rhabdomyolisis, gagal ginjal, gagal napas, hingga kematian.[1,9]

Komplikasi

Potensi komplikasi sindrom serotonin mencakup disseminated intravascular coagulation, kejang, asidosis metabolik, rhabdomyolisis, acute respiratory distress syndrome, gagal napas, gagal ginjal, hingga kematian.[1]

Prognosis

Prognosis sindrom serotonin umumnya menguntungkan jika mampu dikenali lebih awal, agen penyebab segera dihentikan, dan komplikasi diatasi. Pada sebagian besar kasus, gejala hilang dalam 24 jam setelah penghentian obat. Meski demikian, pada kasus di mana obat memiliki metabolit aktif atau waktu paruh yang lebih lama, gejala dapat bertahan lebih lama pula.

Spektrum manifestasi klinis dari sindrom serotonin cukup luas, mulai dari gejala toksisitas yang sangat ringan hingga mengancam jiwa. Oleh karena itu, diagnosis sindrom serotonin sering terabaikan, sehingga klinisi perlu memiliki kecurigaan klinis yang tinggi. Bahkan jika diagnosis tidak jelas, ada baiknya agen serotonergik tetap dihentikan hingga kemungkinan sindrom serotonin dapat disingkirkan.

Pada kasus sindrom serotonin derajat berat, manajemen agresif dan perawatan di ICU diperlukan. Pada kasus derajat sedang, rawat inap tetap diperlukan untuk pemantauan hingga gejala hilang. Pasien biasanya dipantau hingga 6 jam, dan jika tanda vital dan status mental tetap normal tanpa bukti hipereksitabilitas neuromuskular, khususnya klonus atau hiperrefleksia, pasien dapat dipulangkan.[1,2]

Referensi

1. Scotton WJ, Hill LJ, Williams AC, Barnes NM. Serotonin Syndrome: Pathophysiology, Clinical Features, Management, and Potential Future Directions. International Journal of Tryptophan Research. 2019; 12:1-14.
2. Simon LV, Keenaghan M. Serotonin Syndrome. [Updated 2021 Jan 23]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2021. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK482377/
9. Volpi-Abadie J, Kaye AM, Kaye AD. Serotonin Syndrome. The Ochsner Journal. 2013; 13:533-540.

Penatalaksanaan Sindrom Serotonin
Edukasi dan Promosi Kesehatan Si...

Artikel Terkait

  • Risiko Kombinasi Obat dengan St. John’s Wort
    Risiko Kombinasi Obat dengan St. John’s Wort
Diskusi Terbaru
dr. Khalisah Atma Aulia
Kemarin, 20:49
Dramamine
Oleh: dr. Khalisah Atma Aulia
1 Balasan
Alo dokter, izin diskusi.Dramamine saat ini kan tidak bisa dijual bebas lg di apotek, harus dengan resep dokter krn takut disalahgunakan.Saya ada mendapatkan...
Anonymous
Kemarin, 19:00
Apakah kapsul di puyer akan turun efektifitas nya?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dok. Saya sering mendapat pasien rhinitis alergi di fktp. Di alomedika dan artikel2 lain cetirizine lebih efektif dibanding Loratadine. Namun sediaan di...
Anonymous
Kemarin, 11:24
Kelainan kulit pada bayi
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, saya mendapat pasien bayi 14 hari, lahir cukup bulan secara SC. Riwayat terapi sinar saat umur 4 hari karena ikterik. Saat ini muncul keluhan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.