Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Mutisme Selektif general_alomedika 2021-12-08T15:53:23+07:00 2021-12-08T15:53:23+07:00
Mutisme Selektif
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Mutisme Selektif

Oleh :
dr. Irwan Supriyanto PhD SpKJ
Share To Social Media:

Data epidemiologi menunjukkan bahwa mutisme selektif merupakan kondisi yang relatif jarang ditemukan. Gangguan ini biasanya terjadi pada usia kurang dari 5 tahun, namun dampak sosialnya umumnya baru terlihat ketika anak masuk sekolah. Seiring perkembangan usia, gejala mutisme selektif bisa menghilang, namun gangguan sosial yang terjadi biasanya tetap ada.[1]

Global

Berdasarkan studi kasus berbasis populasi di Eropa Barat, Amerika Serikat, dan Israel, prevalensi mutisme selektif berkisar antara 0,47 hingga 0,76%.[4] Data yang ada menunjukkan bahwa mutisme selektif cenderung terjadi pada anak perempuan dan anak bilingual. Rasio laki-laki dibandingkan perempuan adalah 1 berbanding 2 hingga 2,5 kali.[2,3]

Indonesia

Hingga kini, masih belum tersedia data epidemiologi terkait mutisme selektif di Indonesia.

Mortalitas

Mutisme selektif tidak berkaitan langsung dengan mortalitas. Meski demikian, anak dengan mutisme selektif akan mengalami gangguan signifikan terkait prestasi akademik dan kehidupan sosialnya. Kebanyakan kasus mutisme selektif akan membaik seiring usia, tetapi kecemasan sosia umumnya menetap hingga dewasa.[5]

Referensi

1. American Psychiatric Association. Diagnostic and statistical manual of mental disorders. 5th ed. Arlington, VA: American Psychiatric Association; 2013.
2. Oerbeck B, Overgaard KR, Stein MB, Pripp AH, Kristensen H. Treatment of selective mutism: a 5-year follow-up study. Eur Child Adolesc Psychiatry. 2018;27(8):997-1009. doi:10.1007/s00787-018-1110-7
3. Bernstein BE. Pediatric Social Phobia and Selective Mutism: Background, Pathophysiology, Epidemiology. Medscape, 2020. https://emedicine.medscape.com/article/917147-overview
5. Muris P, Ollendick TH. Current Challenges in the Diagnosis and Management of Selective Mutism in Children. Psychol Res Behav Manag. 2021;14:159-167. Published 2021 Feb 16. doi:10.2147/PRBM.S274538

Etiologi Mutisme Selektif
Diagnosis Mutisme Selektif
Diskusi Terbaru
dr. Hudiyati Agustini
Kemarin, 13:50
Profilaksis Oftalmia Neonatorum: Apakah Masih Relevan? - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO Dokter, Apakah Dokter masih menerapkan pemberian tetes mata antibiotik profilaksis pada bayi baru lahir? Sebenarnya, tindakan ini bertujuan untuk...
Anonymous
Kemarin, 13:11
Daging tumbuh di vagina bagian dalam
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Siang dok, izin berdiskusi ada pasien dengan keluhan daging tumbuh di vagina bagian dalam, user baru menyadari hal ini beberapa hari sebelum konsul,...
Anonymous
1 hari yang lalu
Pilihan antibiotik untuk terapi ISPA di layanan primer
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dokter. Izin bertanya pilihan antibiotik yang paling baik digunakan dalam terapi ISPA ec. bacterial infection di layanan primer apa ya dok? Di tempat...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.