Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Etiologi Kanker Payudara karyanti 2021-07-30T09:31:52+07:00 2021-07-30T09:31:52+07:00
Kanker Payudara
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Etiologi Kanker Payudara

Oleh :
Sunita
Share To Social Media:

Etiologi kanker payudara tidak diketahui secara pasti. Yang diketahui hanyalah faktor risiko yang berhubungan dengan kanker payudara, baik faktor risiko internal, maupun eksternal (lingkungan).

Faktor Risiko Internal

Faktor risiko internal yang berhubungan dengan kanker payudara adalah sebagai berikut:

  • Usia: puncak insidensi kanker payudara bersifat bimodal, puncak pertama pada usia sekitar 50 tahun, kedua pada usia sekitar 70 tahun. Hal ini menunjukkan hubungan usia dengan subtipe kanker payudara. Kanker payudara derajat berat lebih cepat terjadi dibandingkan dengan kanker sensitif hormone yang berkembang dengan lebih lambat
  • Jenis kelamin: wanita berisiko 100 kali lipat lebih besar dibandingkan pria
  • Etnis: di negara maju, keturunan Kaukasia memiliki risiko kanker payudara paling tinggi, diikuti keturunan Afrika dan Hispanik
  • Kegemukan: wanita yang gemuk lebih berisiko mengalami kanker payudara pasca menopause
  • Perawakan tinggi
  • Riwayat penyakit payudara tertentu: hiperplasia atipikal berhubungan dengan peningkatan risiko kanker payudara, riwayat kanker payudara berhubungan dengan peningkatan risiko 3-4 kali untuk mengalami kanker payudara primer pada payudara kontralateral
  • Riwayat kanker payudara pada keluarga: meningkat dua kali lipat pada wanita dengan keluarga kandung yang memiliki riwayat kanker payudara
  • Densitas payudara: gambaran mamografi yang menunjukkan payudara densitas tinggi (> 75%) berkaitan dengan peningkatan risiko kanker payudara
  • Densitas tulang yang tinggi: reseptor estrogen di tulang menjadi marka pengganti paparan estrogen jangka panjang dan densitas tulang yang tinggi meningkatkan risiko kanker payudara hingga 50%
  • Penggunaan hormon estrogen-progestin jangka panjang (> 3 tahun)
  • Menarche dini atau menopause terlambat
  • Nuliparitas: risiko 50% lebih tinggi dibandingkan wanita para terhadap kanker payudara
  • Peningkatan usia saat kehamilan pertama: semakin tua saat hamil pertama, semakin tinggi risiko kanker payudara
  • Riwayat kanker payudara dalam keluarga
  • Mutasi genetik: 5-6% kanker payudara familial berkaitan erat dengan adanya mutasi genetik pada gen BRCA1, BRCA2, p53, ATM, dan PTEN.
  • Paparan radiasi pengion, misalnya riwayat radioterapi

Faktor Risiko Eksternal

Faktor risiko eksternal yang berhubungan dengan kanker payudara adalah paparan asap rokok, pestisida, dan radiasi, khususnya pada area dada saat pubertas.[6,8]

Referensi

17. NICE. Advanced breast cancer: diagnosis and treatment. National Institute for Health and Clinical Excellence Guideline 2009 [Internet]. Vol. 21, Clinical oncology (Royal College of Radiologists (Great Britain)). 2009. 365-367 p. Available from: http://www.nice.org.uk/nicemedia/live/11778/43414/43414.pdf

18. Carlson RW, Anderson BO, Burstein HJ, Carter WB, Edge SB, Farrar WB, et al. Invasive Breast Cancer Version 1.2016: Clinical Practice Guidelines in Oncology. JNCCN J Natl Compr Cancer Netw [Internet]. 2016;14(3):324–54. Available from: http://www.embase.com/search/results?subaction=viewrecord%7B&%7Dfrom=export%7B&%7Did=L46465551%7B%25%7D5Cnhttp://sfx.library.uu.nl/utrecht?sid=EMBASE%7B&%7Dissn=15401405%7B&%7Did=doi:%7B&%7Datitle=The+NCCN.+Invasive+breast+cancer%7B%25%7D3A+Clinical+pract

19. Morris KT. Usefulness of the Triple Test Score for Palpable Breast Masses. Arch Surg [Internet]. 2001;136(9):1008. Available from: http://archsurg.jamanetwork.com/article.aspx?doi=10.1001/archsurg.136.9.1008

Patofisiologi Kanker Payudara
Epidemiologi Kanker Payudara

Artikel Terkait

  • Red Flag Benjolan Payudara
    Red Flag Benjolan Payudara
  • Evaluasi Massa Payudara di Layanan Primer
    Evaluasi Massa Payudara di Layanan Primer
  • Keamanan Jangka Panjang Kehamilan Pasca Kanker Payudara
    Keamanan Jangka Panjang Kehamilan Pasca Kanker Payudara
Diskusi Terkait
dr. Hudiyati Agustini
21 hari yang lalu
Kebutuhan Nutrisi Pasien Kanker Payudara Setelah Kemoterapi - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO Dokter…!Kebutuhan nutrisi pada pasien kanker payudara setelah kemoterapi perlu mendapatkan perhatian khusus, karena pasien berisiko mengalami kaheksia....
dr. Gabriela Widjaja
07 Desember 2022
Faktor Risiko Rekurensi Lambat Pada Kanker Payudara - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Gabriela Widjaja
1 Balasan
ALO Dokter!Rekurensi lambat pada kanker payudara adalah kejadian rekurensi kanker payudara yang terjadi setelah 5 tahun atau lebih, dihitung dari sejak...
Anonymous
08 Juli 2022
Diet makanan untuk penderita kanker payudara
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, bagaimana pola diet pada penderita kanker payudara yang menjalani kemoterapi? Vitamin apa yang perlu diberikan untuk membantu imunitas tubuh?...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.