Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Penatalaksanaan Halitosis general_alomedika 2021-12-09T11:07:12+07:00 2021-12-09T11:07:12+07:00
Halitosis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Penatalaksanaan Halitosis

Oleh :
drg.Fiesta Ellyzha Eka Hendraputri
Share To Social Media:

Penatalaksanaan halitosis atau halitosis tergantung dari etiologinya. Oleh karena itu, dengan diketahuinya etiologi yang tepat, penatalaksanaan halitosis akan efektif. Adapun tata laksana yang dapat dilakukan adalah perawatan gigi dan mulut, pemberian saliva artifisial, pengendalian faktor resiko, dan perawatan multidisiplin apabila diperlukan. [10,11,22,24]

Perawatan Gigi dan Mulut

Bila ditemukan gigi berlubang maka dilakukan penambalan gigi. Namun, jika lubang tersebut sudah mencapai pulpa, maka perlu dilakukan perawatan saluran akar terlebih dahulu kemudian dilakukan penambalan gigi.

Sementara itu, bila gigi berlubang (karies gigi) sudah tidak dapat dipertahankan, maka dilakukan pencabutan pada gigi tersebut dan dilakukan pemasangan gigi tiruan. Apabila terdapat karang gigi maka dilakukan pembersihan karang gigi. [10,11,22,24]

Pemberian Saliva Artifisial

Pemberian saliva artifisial dapat dilakukan apabila pasien mengalami xerostomia yang serius akibat gangguan fungsi kelenjar ludah atau penyakit lainnya. Namun, cara ini jarang dilakukan. [10,11,22,24]

Rawat Bersama Multi Disiplin

Halitosis yang bersumber dari kondisi patologis ekstraoral dapat dihilangkan apabila penyakit yang menyebabkannya disembuhkan. Oleh karena itu, dokter gigi dapat mengkonsultasikan pasien yang dicurigai memiliki penyakit lain kepada dokter spesialis terkait. [10,11,22,24]

Perawatan untuk Mempertahankan Kesehatan Gigi

Pasien dapat mempertahankan kesehatan gigi dengan cara melakukan higienitas gigi secara benar. Beberapa metode yang dapat digunakan adalah sebagai berikut :

  • Membersihkan lidah: tongue scrapers, tongue brushes

  • Agen yang digunakan untuk menyamarkan bau mulut : pasta gigi, mouth wash, permen karet
  • Agen antimikroba : chlorhexidine, chloride, amine fluoride-stannous fluoride [25,26]

Referensi

10. Scully C. Oral and Maxillofacial Medicine: The Basis of Diagnosis and Treatment. 2nd ed. Printed in China: Churchill Livingstone. Elsevier; 2008.
11. Cortelli JR, Barbosa MDS, Westphal MA. Haliosis: A review of associated factors and therapeutic approach. Braz Oral Res. 2008;22(Spec Iss l):44-54.
22. Donaldson AC, Riggio MP, Rolph HJ, Bagg J, Hodge PJ. Clinical examination of subjects with halitosis. Oral Diseases. 2007;13:63-70.
24. PDGI, Rencana Aksi Nasional Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut taun 2015 – 2019. http://pdgi.or.id/wp-content/uploads/2016/08/RAN-Gilut-edit-230416.pdf.
25. Thoppay JR, Filippi A, Ciarrocca K, et al. Halitosis. Contemporary oral medicine. Springer, 2018. ,doi : 10.1007/978-3-319-28100-1_27-1
26. Kumbargere NS, Eachempati P, Uma E, et al. Interventions for managing halitosis (review). Cochrane Database of Systematic Reviews 2019, Issue 12. Art. No.: CD012213. DOI: 10.1002/14651858.CD012213.pub2.

Diagnosis Halitosis
Prognosis Halitosis

Artikel Terkait

  • Menyikat Gigi – Sebelum atau Sesudah Makan?
    Menyikat Gigi – Sebelum atau Sesudah Makan?
Diskusi Terkait
dr.Roshni Manwani
08 Juli 2021
Pasien dengan bau mulut berkepanjangan apakah penyebabnya - THT Ask the Expert
Oleh: dr.Roshni Manwani
1 Balasan
Alo dr Rano, Bagaimana treatment terhadap pasien yang sering complain bau mulut yang tidak kunjung hilang dengan menjaga hygiene yang baik? Dan juga apa...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.