Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Prognosis Croup karyanti 2021-04-19T11:40:40+07:00 2021-04-19T11:40:40+07:00
Croup
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Croup

Oleh :
dr. Khrisna Rangga Permana
Share To Social Media:

Prognosis croup cukup baik apabila dilakukan penatalaksanaan yang adekuat. Adanya komplikasi akan memperburuk prognosis.

Komplikasi 

Pada 15% kasus dilaporkan terjadi komplikasi, misalnya otitis media, dehidrasi, dan pneumonia (jarang terjadi). Sebagian kecil pasien memerlukan tindakan intubasi. Gagal jantung dan gagal napas dapat terjadi pada pasien yang perawatan dan pengobatannya tidak adekuat. [10]

Prognosis

Dengan penanganan yang cepat dan tepat, prognosisnya baik atau dubia ad bonam. Adanya komplikasi akan memperburuk prognosis. Walaupun demikian, angka mortalitas croup cukup rendah. Dari semua anak yang dirawat di rumah sakit, hanya 1-3% yang memerlukan intubasi, dan hanya 0.5% kasus berujung kematian. [9]

 

Referensi

9. Roosevelt GE. Inflamasi akut obstruksi jalan napas atas (batuk, Epiglottitis,laringitis, dan trakeitis bakteri). Dalam: Kliegman RM, Behrman RE, Jenson HB, BF Stanton. Nelson Textbook of Pediatrics.18 ed. Philadelphia, Pa: Saunders Elsevier; 2007: chap 382

Penatalaksanaan Croup
Edukasi dan Promosi Kesehatan Croup

Artikel Terkait

  • Peran Kortikosteroid dalam Penanganan Croup pada Anak
    Peran Kortikosteroid dalam Penanganan Croup pada Anak
  • Glukokortikoid Pada Terapi Croup Mengurangi Risiko Rawat di Rumah Sakit dan Serangan Ulang
    Glukokortikoid Pada Terapi Croup Mengurangi Risiko Rawat di Rumah Sakit dan Serangan Ulang
Diskusi Terbaru
Anonymous
Hari ini, 05:41
Switch terapi Antibiotik
Oleh: Anonymous
10 Balasan
Alo dokter, izin bertanya, jika ada pasien yang mendapat terapi ceftriaxon iv selama 2 hari kemudian hasil lab sudah membaik, dan pasien secara umum tidak...
Anonymous
Kemarin, 22:32
Pasien tersengat lebah
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Dok izin terdapat pasien tersengat lebah 20 menit, gejala saat ini hanya bengkak lokasi gigitan sesak (-) edema (-(, sebaiknya din observasi beraps lama di...
dr.Theonoegroho Josias Abraham Marlissa
Kemarin, 21:04
TELEKONSULTASI PROVIDER CME UNTUK DATA P2KB
Oleh: dr.Theonoegroho Josias Abraham Marlissa
2 Balasan
Alodokter, ijin tanya dokter pada data P2KB pada pengabdian masyarakat dan profesi di  telekonsultasi pada provider CME (Daring,Luring, Live streaming)Yang...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.