Epidemiologi Konstipasi
Epidemiologi konstipasi di Indonesia masih belum diketahui dengan jelas. Prevalensi rata-rata keluhan konstipasi pada pasien dewasa di seluruh dunia adalah 16%, sedangkan pada pasien anak adalah 12%.
Global
Prevalensi rata-rata keluhan konstipasi pada pasien dewasa di seluruh dunia adalah 16%, sedangkan pada pasien anak adalah 12%.
Suatu systematic review melaporkan prevalensi konstipasi semakin meningkat pada usia 60-110 tahun yaitu 33.5%, dan lebih tinggi pada jenis kelamin perempuan.
Distribusi geografik konstipasi bervariasi dengan prevalensi tertinggi di Afrika Selatan sebesar 29.2% dan prevalensi terendah di Italia sebesar 0.7%. [9]
Prevalensi konstipasi pada masyarakat Asia seperti China, Korea, Hongkong dan India bervariasi antara 8.2% sampai 16.8%. [9]
Indonesia
Epidemiologi konstipasi di Indonesia masih belum diketahui dengan jelas. Suatu penelitian di Jakarta pada tahun 1998 – 2005, melaporkan bahwa dari 2.397 pemeriksaan kolonoskopi, sebanyak 9% diantaranya dilakukan atas indikasi konstipasi, dimana penderita wanita lebih banyak dari pria. [10]