Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Prognosis Mikrognatia general_alomedika 2020-03-30T20:27:30+07:00 2020-03-30T20:27:30+07:00
Mikrognatia
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Mikrognatia

Oleh :
dr. Sandy S Sopandi
Share To Social Media:

Prognosis mikrognatia yang berdiri sendiri umumnya baik karena merupakan kondisi jinak yang bahkan bisa mengalami resolusi spontan. Mikrognatia terkait kondisi lain memiliki prognosis yang berbeda-beda tergantung sindroma yang menyertai.[1]

Komplikasi

Komplikasi berupa obstruksi jalan napas terjadi pada sebagian kecil pasien mikrognatia.[9] Komplikasi ini dapat terjadi akibat struktur yang kurang berkembang, distorsi anatomi, malposisi epiglotis, serta konstriksi otot dan struktur sekitar yang lebih kencang. Obstruksi dapat berujung pada hipoksia, cor pulmonale, kegagalan pertumbuhan, dan gangguan serebral. [1,4,5] Komplikasi ini dapat terjadi langsung setelah lahir, sehingga skrining prenatal penting dilakukan. Komplikasi tersebut dapat berujung pada berbagai sekuele seperti hipoksia, kegagalan tumbuh kembang, gangguan fungsi kognitif, gangguan perilaku, komplikasi kardiovaskuler, dan kematian mendadak (sudden infant death).[8,10]

Posisi rahang yang abnormal pada mikrognatia menyebabkan kesulitan untuk kontraksi otot orbikularis oris dan menekan puting ibu sehingga mempersulit proses menyusui. Gangguan fungsi lain adalah maloklusi dan gangguan mengunyah, obstructive sleep apnea (OSA), disfungsi sendi temporomandibular, dan gangguan psikososial.[1,4-6]

Prognosis

Prognosis mikrognatia umumnya baik tanpa gangguan fungsi. Namun, mikrognatia juga dapat menyebabkan morbiditas akibat manifestasi sindroma yang diderita pasien.[1]

Risiko mortalitas meningkat pada pasien yang memiliki kelainan penyerta, khususnya anomali jantung, sistem saraf pusat, dan anomali pada ≥2 sistem organ.[4] Kebanyakan kondisi terkait mikrognatia bersifat genetik, sehingga memiliki risiko rekurensi pada keturunan berikutnya.[3]

Referensi

1. Jenzer AC, Schlam M. Retrognathia. [Updated 2019 Nov 18]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2020 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK538303/
3. Paladini D. Fetal micrognathia: almost always an ominous finding. Ultrasound Obstet Gynecol 2010; 35:377–84.
4. Tewfik TL, Meyers AD. Pierre Robin syndrome. 15 Agustus 2019. Diunduh dari https://emedicine.medscape.com/article/844143-overview
5. Tolarova MM, Elluru RG. Pierre Robin sequence. 30 Oktober 2018. Diunduh dari https://emedicine.medscape.com/article/844143-overview
6. Giudice A, dkk. Pierre Robin sequence: a comprehensive narrative review of the literature over time. J Stomatol Oral Maxillofac Surg 2018;119(5):419-28.
8. Neuschulz J, Wilhelm L, Christ H, Braumann B. Prenatal indices for mandibular retrognathia/micrognathia. J Orofac Orthop 2015;76::30-40.
9. Breik O, Tivey D, Umapathysivam K, Anderson P. Mandibular distraction osteogenesis for the management of upper airway obstruction in children with micrognathia: a systematic review. Int J Oral Maxillofac Surg 2016;45(6):769-82.
10. Almajed A, Viezel-mathieu A, Gilardino MS, Flores RL, Tholpady SS, Cote A. Outcome following surgical interventions for micrognathia in infants with Pierre Robin Sequence: a systematic review of the literature. Cleft Palate Craniofac J 2011;48:614-8.

Penatalaksanaan Mikrognatia
Edukasi dan Promosi Kesehatan Mi...
Diskusi Terbaru
Anonymous
Kemarin, 16:04
Ekstraksi gigi pada pasien hipertensi
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter, saya mau bertanya, untuk pasien dengan hipertensi, dengan tekanan darah maksimal berapa yang bisa dilakukan tindakan ekstraksi. Dan apa saja yang...
Anonymous
Kemarin, 14:28
Obat yang sesuai untuk mengatasi konstipasi pada pasien hemorrhoid
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dok, saya ada pasien dengan hemorrhoid grade 2 dan konstipasi (sangat nyeri untuk BAB), kira kira apakah obat pencahar dan obat hemorrhoid yang tepat?...
dr. Felicia
Kemarin, 12:59
Ask the Expert Spesialis Penyakit Dalam subspesialis Hematologi dan Onkologi di Forum Diskusi Alomedika - Rabu, 28 Juni 2022, Pukul 15.00-17.00 WIB
Oleh: dr. Felicia
1 Balasan
Alo Dokter! Alomedika akan kembali mengadakan "Ask the Expert" bersama Dokter Spesialis Penyakit Dalam subspesialis Hematologi dan Onkologi. Yuk, catat...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.