Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Kontraindikasi dan Peringatan Clozapine general_alomedika 2019-10-04T10:55:01+07:00 2019-10-04T10:55:01+07:00
Clozapine
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Kontraindikasi dan Peringatan Clozapine

Oleh :
dr. Irwan Supriyanto PhD SpKJ
Share To Social Media:

Kontraindikasi pemberian clozapine di antaranya jika terdapat riwayat agranulositosis atau riwayat hipersensitivitas terhadap penggunaan obat ini. Peringatan untuk menghentikan obat jika pada pemeriksaan darah ditemukan hasil leukosit kurang dari 3500/mm3 atau angka neutrofil kurang dari 2000/mm3.

Kontraindikasi

Penggunaan clozapine dikontraindikasikan pada pasien-pasien dengan

  • Riwayat hipersensitivitas terhadap clozapine
  • Pasien yang tidak bisa melakukan pemeriksaan darah rutin
  • Riwayat granulositopenia/agranulositosis toksik atau idiosinkratik (dengan pengecualian granulositopenia/agranulositosis yang diinduksi oleh kemoterapi)
  • Riwayat agranulositosis akibat penggunaan clozapine
  • Fungsi sumsum tulang (bone marrow) yang terganggu

  • Epilepsi yang tidak terkontrol
  • Psikosis akibat alkohol atau psikosis organik toksik lainnya, intoksikasi zat, atau keadaan koma
  • Gangguan sirkulasi dan/atau kerusakan sistem saraf pusat dengan penyebab apapun
  • Gangguan ginjal atau jantung yang berat, misalnya myocarditis
  • Penyakit hepar yang aktif yang disertai dengan mual, anoreksia, atau jaundice; penyakit hepar yang progresif; atau gagal hepar

  • Ileus paralitik

Pemberian clozapine sebaiknya tidak dimulai dulu bila pasien masih menggunakan zat/obat yang diketahui mempunyai efek ke sumsum tulang dan berpotensi menimbulkan agranulositosis. Clozapine juga sebaiknya tidak diberikan bersama dengan antipsikosis depot. Antipsikotik depot bisa dipertimbangkan pada pasien schizophrenia yang tidak patuh minum obat, namun dengan monitoring ketat efek samping. [10]

Peringatan

Pada pasien yang mendapatkan terapi dengan clozapine, bila pada pemeriksaan darah lengkap didapatkan angka leukosit kurang dari 3500/mm3 atau angka neutrofil kurang dari 2000/mm3, maka sebaiknya terapi dengan clozapine dihentikan dan obat yang masih dimiliki pasien semua diambil [9,10].

Penggunaan clozapine pada lansia sebaiknya dimulai dengan dosis inisiasi kecil dan dititrasi secara lambat sampai tercapai dosis efektif karena pasien lansia umumnya lebih rentang mengalami efek samping akibat pemberian clozapine [10].

Bila clozapine diberikan pada pasien dengan gangguan belajar (learning disabilities), perlu ditimbangkan apakah penyebab timbulnya gangguan belajar (misalnya akibat penyalahgunaan zat) akan mempengaruhi tolerabilitasnya terhadap clozapine [10].

Pada pasien yang memang secara genetik mempunyai kecenderungan angka leukosit yang rendah (ethnic neutropenia), penggunaan clozapine harus dikonsultasikan dengan ahli hematologi [10].

Karena efek sedasi dan penurunan ambang batas kejang, aktivitas seperti mengemudi atau menjalankan alat berat sebaiknya tidak diperbolehkan pada minggu-minggu awal terapi dengan clozapine [10].

Referensi

9. Warnez S, Alessi-Severini S. Clozapine: a review of clinical practice guidelines and prescribing trends. BMC Psychiatry. 2014;14. http://bmcpsychiatry.biomedcentral.com/articles/10.1186/1471-244X-14-102
10. Brown G, Haste J, Daw P, Hewitt J. Procedure and Guidance for the use of Clozapine. Sussex Partnership NHS. 2015 https://www.sussexpartnership.nhs.uk/node/1467/attachment

Penggunaan Pada Kehamilan dan Ib...
Pengawasan Klinis Clozapine

Artikel Terkait

  • Telemedicine dan Peresepan Obat Psikotropika Selama COVID-19
    Telemedicine dan Peresepan Obat Psikotropika Selama COVID-19
  • Hendaya Kognitif pada Gangguan Mood
    Hendaya Kognitif pada Gangguan Mood
  • Peran Artificial Intelligence dalam Prediksi Psikosis
    Peran Artificial Intelligence dalam Prediksi Psikosis
  • Risiko Stroke pada Penggunaan Mood Stabilizer untuk Gangguan Bipolar
    Risiko Stroke pada Penggunaan Mood Stabilizer untuk Gangguan Bipolar
Diskusi Terkait
Anonymous
13 Agustus 2021
Tatalaksana pasien bipolar yang terinfeksi COVID-19 - Jiwa Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Selamat pagi dr. Irwan Supriyanto, Sp.KJ, Ph.D,Apakah pasien dengan penyakit bipolar bisa melanjutkan pengobatan seperti biasanya bila dia sedang terinfeksi...
Anonymous
28 April 2021
Pasien rawat jalan bipolar disorder dengan libido dan kebiasaan masturbasi - Jiwa Ask the Expert
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dr. Soeklola Sp.KJ, selamat siang. Izin konsul dan bertanya.Saya memiliki pasien 22 tahun sudah menikah, dia rawat jalan rujukan balik dari poli...
dr. Gita Trisna
25 Agustus 2019
Efek samping sedasi clozapin yang dikonsumsi berlebih dan penanganannya
Oleh: dr. Gita Trisna
18 Balasan
User mengeluh sulit tidur, mendapatkan clozapin dan clobazam, namun penggunaan clozapin berlebihan karena salah ingat jadi 2 dosis dalam 1 waktu. Saat ini...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.