Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Farmakologi Clozapine general_alomedika 2023-01-03T10:13:49+07:00 2023-01-03T10:13:49+07:00
Clozapine
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Farmakologi Clozapine

Oleh :
dr. Karina Sutanto
Share To Social Media:

Aspek farmakologi clozapine yang bertanggung jawab untuk efek antipsikotiknya adalah kemampuan untuk memblokade reseptor dopamine sehingga menurunkan transmisi dopaminergik.[1-4]

Farmakodinamik

Clozapine bekerja dengan cara memblokade reseptor dopamine, serotonin 5HT2A, dan α-adrenergik. Blokade terhadap reseptor D1 lebih besar dibandingkan terhadap reseptor D2. Blokade terhadap reseptor dopamine D2 bertanggung jawab terhadap kemampuan clozapine untuk menurunkan gejala positif psikosis dan stabilisasi gejala afektif.

Blokade reseptor serotonin 5HT2A akan menyebabkan peningkatan pelepasan dopamine di beberapa area otak. Peningkatan dopamine ini menyebabkan penurunan insidensi efek samping ekstrapiramidal akibat clozapine dan juga memicu perbaikan gejala-gejala afektif dan kognitif.

Selain interaksinya dengan dopamine dan serotonin, clozapine juga berinteraksi dengan beragam neurotransmiter lainnya yang diperkirakan akan mempengaruhi efektivitasnya sebagai antipsikosis. Hal ini jugalah yang mungkin menjadi penyebab clozapine efektif digunakan pada pasien-pasien yang tidak merespon antipsikosis lain.[1-4]

Farmakokinetik

Clozapine bisa diabsorpsi dengan baik lewat pemberian oral, namun akan mengalami first pass metabolism secara ekstensif di hepar sehingga hanya 27-50% saja yang mencapai plasma dalam kondisi seperti obat aslinya. Metabolisme obat ini melalui enzim CYP450.

Absorpsi

Clozapine cepat diabsorbsi setelah pemberian dosis oral tunggal dan berulang dengan konsentrasi stabil dicapai dalam 8-10 hari setelah memulai terapi. Clozapine diabsorbsi dengan baik pada saluran cerna dengan bioavailabilitas absolut sekitar 50-60%. Pemberian bersamaan makanan tidak mempengaruhi bioavailabilitas sistemik.[1-5]

Distribusi

Sekitar 97% clozapine terikat pada protein serum dengan volume distribusi 4,67 L/ kg. Interaksi antara clozapine dengan obat terikat protein tinggi lainnya belum sepenuhnya dievaluasi.[1-5]

Metabolisme

Clozapine dimetabolisme di hepar oleh enzim sitokrom P450 CYP1A2. Jalur metabolisme dari clozapine, antara lain melalui N-demetilasi, hidroksilasi, dan N-oksidasi menjadi metabolit N-desmethylclozapine atau norclozapine. Dalam pengujian farmakologis, diketahui bahwa metabolit N-desmethylclozapine atau norclozapine hanya memiliki aktivitas terbatas, sedangkan derivatif dari hidroksilasi dan N-oksida tidak aktif.[1-5,9]

Eliminasi

Sebagian besar clozapine dieliminasi melalui urin (50%) dan feses (30%) sebagai obat yang tidak berubah dengan waktu paruh eliminasi 12 jam. Klirens dalam darah sekitar 250 mL/ menit, serta klirens total plasma diperkirakan sekitar 50 mL/ menit.[1-5]

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Irwan Supriyanto PhD SpKJ

Referensi

1. Haidary AH, Padhy RK. Clozapine. 2021. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK535399/
2. Medscape. Clozapine (Rx). 2022. https://reference.medscape.com/drug/clozaril-versacloz-clozapine-342972
3. Wells C, McCormack S. Clozapine Initiation for Schizophrenia: A Review of Clinical Effectiveness and Guidelines. Ottawa (ON): Canadian Agency for Drugs and Technologies in Health; 2020 Jan 28. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK562945/
4. Gammon D, Cheng C, Volkovinskaia A, Baker GB, Dursun SM. Clozapine: Why Is It So Uniquely Effective in the Treatment of a Range of Neuropsychiatric Disorders? Biomolecules. 2021 Jul 15;11(7):1030. doi: 10.3390/biom11071030. PMID: 34356654; PMCID: PMC8301879.
5. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID 135398737, Clozapine. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Clozapine. Accessed Dec. 2, 2022.
9. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID 135409468, Norclozapine. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Norclozapine. Accessed Dec. 2, 2022.

Pendahuluan Clozapine
Formulasi Clozapine

Artikel Terkait

  • Telemedicine dan Peresepan Obat Psikotropika Selama COVID-19
    Telemedicine dan Peresepan Obat Psikotropika Selama COVID-19
  • Hendaya Kognitif pada Gangguan Mood
    Hendaya Kognitif pada Gangguan Mood
  • Peran Artificial Intelligence dalam Prediksi Psikosis
    Peran Artificial Intelligence dalam Prediksi Psikosis
  • Risiko Stroke pada Penggunaan Mood Stabilizer untuk Gangguan Bipolar
    Risiko Stroke pada Penggunaan Mood Stabilizer untuk Gangguan Bipolar
Diskusi Terkait
Anonymous
30 Agustus 2022
Kapan bisa menentukan pasien bipolar sudah terkontrol? - Kedokteran Jiwa Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. Soeklola, SpKJ, MSiIjin bertanya dokSaya pernah mendapat pasien bipolar dengan konsumsi obat rutin lithium tapi pasien lupa dosisnya. Gejala psikotik...
dr.Dhiya Azzahra Ferasa Prawira Kusuma
04 Agustus 2022
Lamotrigine dan Gangguan Bipolar - Artikel SKP ALOMEDIKA
Oleh: dr.Dhiya Azzahra Ferasa Prawira Kusuma
2 Balasan
ALO Dokter! Gangguan bipolar merupakan suatu kelainan psikiatri yang melibatkan episode depresi dan/atau mania. Untuk menangani kelainan tersebut, salah...
Anonymous
31 Mei 2022
Personality Disorder - Kedokteran Jiwa Ask the Exper
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Dok ijin bertanya, bagaimana mengkomunikasikan pada pasien dan keluarga bahwa pasien memiliki gangguan kepribadian ya Dok? Karena biasanya masyarakat...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.