Kontraindikasi dan Peringatan Heparin
Kontraindikasi pemberian heparin di antaranya pada pasien dengan risiko perdarahan dan hipertensi berat yang tidak terkontrol. Peringatan terutama pada pasien usia lanjut, diabetes mellitus, dan hipertensi.
Kontraindikasi
Kontraindikasi pemberian heparin adalah pasien dengan riwayat heparin induced thrombocytopenia (HIT), memiliki risiko perdarahan umum ataupun lokal, seperti pada hipertensi berat tidak terkontrol, insufisiensi hati berat, ulkus peptik aktif, endokarditis septik akut atau subakut, perdarahan intrakranial, operasi pada sistem saraf pusat, mata dan telinga, abortus imminens, dalam anestesi epidural untuk persalinan, serta memiliki riwayat hipersensitivitas terhadap heparin.[2,4-7]
Peringatan
Penggunaan heparin perlu dilakukan lebih hati-hati pada pasien dengan risiko komplikasi perdarahan yang tinggi, seperti hipertensi, diabetes mellitus, asidosis metabolik, dan usia tua. Dosis heparin juga perlu disesuaikan pada pasien dengan kerusakan hati dan ginjal.[13]