Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Indikasi dan Dosis Asam Salisilat general_alomedika 2021-11-25T10:30:22+07:00 2021-11-25T10:30:22+07:00
Asam Salisilat
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Asam Salisilat

Oleh :
Edwin Wijaya
Share To Social Media:

Indikasi asam salisilat adalah sebagai agen keratolitik atau keratoplastik pada penyakit kulit seperti acne vulgaris (jerawat), veruka vulgaris (common warts), kalus, psoriasis, dan dermatitis seboroik. Dosis asam salisilat yang digunakan akan tergantung pada indikasi penyakit yang ditangani. Pada konsentrasi tinggi, obat ini bersifat keratolitik, tetapi pada konsentrasi rendah, obat ini bersifat keratoplastik.

Acne Vulgaris

Pada acne vulgaris, asam salisilat digunakan dalam bentuk krim, gel, atau losion dengan konsentrasi 0.5–2%. Oleskan obat pada lesi sekali sehari dan naikkan dosis perlahan menjadi 2–3 kali sehari. Lama pemberian tergantung pada kondisi medis sebelum terapi dan respons terhadap terapi. Kurangi frekuensi penggunaan bila terjadi kulit kering dan mengelupas.[1]

Kalus dan Warts

Penanganan kalus dan kutil (warts) menggunakan asam salisilat membutuhkan efek keratolitik yang kuat sehingga dosis yang digunakan adalah konsentrasi tinggi dalam bentuk patch, larutan, atau gel.

Untuk sediaan patch, gunakan konsentrasi 40% dan tempelkan pada lesi serta ganti setiap 48 jam. Hal ini dilakukan hingga maksimal 12 minggu. Bila menggunakan konsentrasi 15%, tempelkan patch pada lesi dan ganti setiap 24 jam. Lakukan hingga maksimal 12 minggu.[1,2]

Bila menggunakan larutan 27.5%, oleskan perlahan pada lesi sebanyak 1–2 kali sehari, hingga maksimal 6 minggu. Bila menggunakan larutan atau gel 17%, oleskan perlahan pada lesi sebanyak 1–2 kali sehari, hingga maksimal 12 minggu. Sementara itu, bila menggunakan gel 6%, oleskan perlahan pada lesi sebanyak 1 kali sehari, selama 6–12 minggu hingga maksimal 12 minggu.[1,2]

Psoriasis dan Dermatitis Seboroik

Pada psoriasis atau dermatitis seboroik, gunakan losion, krim, atau salep asam salisilat dengan konsentrasi 2–3%. Obat dioleskan pada lesi 1–4 kali sehari. Namun, instruksi ini mungkin bervariasi antar produk tergantung pada tempat manufakturnya. Produk shampo asam salisilat 1.8–3% dapat digunakan 2–3 kali per minggu.[1,2,8]

Kelainan Hiperkeratosis Lain

Kelainan hiperkeratosis lain mencakup kelainan seperti iktiosis, keratosis pilaris, palmoplantar keratosis, dan pitiriasis rubra. Kelainan-kelainan ini dapat ditangani menggunakan krim atau losion 6% yang dioleskan pada lesi sekali sehari sebelum tidur. Cuci dan bersihkan di pagi hari.[1]

 

Referensi

1. Drugs.com. Salicylic Acid. 2020. https://www.drugs.com/ppa/salicylic-acid.html
2. Medscape. Salicylic Acid Topical. https://reference.medscape.com/drug/compound-w-for-kids-salicylic-acid-topical-999359
8. UpToDate. Topical salicylic acid: Drug information. https://www.uptodate.com/contents/topical-salicylic-acid-drug-information?source=search_result&search=salicylic acid&selectedTitle=1~111

Formulasi Asam Salisilat
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Efek Samping Penggunaan Isotretinoin Oral Jangka Panjang pada Kasus Acne Vulgaris
    Efek Samping Penggunaan Isotretinoin Oral Jangka Panjang pada Kasus Acne Vulgaris
  • Asam Salisilat vs Cryotherapy untuk Penanganan Veruka Vulgaris
    Asam Salisilat vs Cryotherapy untuk Penanganan Veruka Vulgaris
  • Prinsip Pemilihan Sediaan Topikal untuk Kulit
    Prinsip Pemilihan Sediaan Topikal untuk Kulit
  • Pilihan Terapi untuk Atrophic Acne Scar
    Pilihan Terapi untuk Atrophic Acne Scar
  • Manfaat Terapi Blue Light untuk Akne Vulgaris
    Manfaat Terapi Blue Light untuk Akne Vulgaris

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
09 April 2023
Pasien dengan bercak kemerahan pada betis yang terasa gatal
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Gatal pada kaki
Anonymous
24 Februari 2023
Benjolan di bawah hidung pada bayi usia 11 hari
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Ijin berbagi kasus ya dok, sekalian diskusi.Saya dapat konsulan pasien via chat di desa, bayi umur 11 hari tiba2 muncul benjolan di sekitar...
Anonymous
20 Februari 2023
Apakah clindamycin topikal dan retinol bisa ditumpuk dalam satu kali pemakaian?
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter. Sy memiliki pasien yg mengalami acne vulgaris derajat sedang, sy berencana untuk memberikan retinol 1-2x seminggu dan jg clindamycin topikal 2x...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.