Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Acne Vulgaris y2afrika 2023-04-05T08:22:53+07:00 2023-04-05T08:22:53+07:00
Acne Vulgaris
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Acne Vulgaris

Oleh :
dr.Krisandryka
Share To Social Media:

Acne vulgaris atau jerawat adalah penyakit kulit kronis akibat gangguan pilosebaceous, yang menimbulkan lesi noninflamasi maupun lesi inflamasi serta bekas luka variatif. Acne vulgaris merupakan kondisi yang sangat umum, dengan prevalensi seumur hidup mencapai 85%. Kondisi ini paling sering terjadi pada usia remaja dan dapat menetap hingga usia dewasa.[1,2]

Jerawat dapat timbul akibat beberapa faktor, seperti hiperproliferasi epidermis serta sumbatan folikel, produksi sebum berlebih, aktivitas bakteri komensal Cutibacterium acnes, dan inflamasi. Faktor genetik juga berperan dalam patofisiologi jerawat.[2]

acne vulgaris-min

Manifestasi klinis jerawat dapat berupa lesi noninflamasi (seperti komedo terbuka atau tertutup) dan lesi inflamasi seperti papul, pustul, dan nodul. Jerawat biasanya muncul di kulit yang memiliki banyak folikel sebasea, seperti wajah, dada, dan punggung. Jerawat dapat menyebabkan gejala lokal berupa nyeri atau kemerahan tetapi umumnya tidak mengakibatkan gejala sistemik.[2]

Penatalaksanaan acne vulgaris bertujuan untuk mengatasi faktor-faktor penyebabnya. Tata laksana ditentukan berdasarkan grade dan keparahan jerawat, meliputi terapi topikal dan sistemik. Terapi topikal yang umum digunakan adalah benzoyl peroxide, clindamycin, dan retinoid, sedangkan terapi sistemik yang dapat digunakan adalah antibiotik dan isotretinoin oral.[1-3]

Referensi

1. Tan AU, Schlosser BJ, Paller AS. A review of diagnosis and treatment of acne in adult female patients. Int J Womens Dermatol. 2017;4(2):56-71. doi:10.1016/j.ijwd.2017.10.006
2. Rao J. Acne Vulgaris. Medscape. 2020. https://emedicine.medscape.com/article/1069804-overview
3. Febyan, Wetarini K. Acne Vulgaris in Adults: A Brief Review on Diagnosis and Management. International Journal of Research and Review. 2020;7(5)246-252. https://www.ijrrjournal.com/IJRR_Vol.7_Issue.5_May2020/IJRR0038.pdf

Patofisiologi Acne Vulgaris

Artikel Terkait

  • Efek Samping Penggunaan Isotretinoin Oral Jangka Panjang pada Kasus Acne Vulgaris
    Efek Samping Penggunaan Isotretinoin Oral Jangka Panjang pada Kasus Acne Vulgaris
  • Gel Dapsone untuk Terapi Acne Vulgaris
    Gel Dapsone untuk Terapi Acne Vulgaris
  • Pilihan Terapi untuk Atrophic Acne Scar
    Pilihan Terapi untuk Atrophic Acne Scar
  • Manfaat Terapi Blue Light untuk Akne Vulgaris
    Manfaat Terapi Blue Light untuk Akne Vulgaris
  • Membedakan Acne Vulgaris dengan Fungal Acne
    Membedakan Acne Vulgaris dengan Fungal Acne

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
24 Februari 2023
Benjolan di bawah hidung pada bayi usia 11 hari
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Ijin berbagi kasus ya dok, sekalian diskusi.Saya dapat konsulan pasien via chat di desa, bayi umur 11 hari tiba2 muncul benjolan di sekitar...
Anonymous
20 Februari 2023
Apakah clindamycin topikal dan retinol bisa ditumpuk dalam satu kali pemakaian?
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter. Sy memiliki pasien yg mengalami acne vulgaris derajat sedang, sy berencana untuk memberikan retinol 1-2x seminggu dan jg clindamycin topikal 2x...
Anonymous
22 November 2022
Diet untuk penderita acne vulgaris - Gizi Klinik Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Selamat siang dr. Kurnia SpGK.. apakah benar ada makanan yang tidak dianjurkan untuk penderita akne vulgaris? apakah sudah ada uji klinisnya? Terimakasih

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.