Doctor icon

Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pengawasan Klinis Rifampicin general_alomedika 2023-08-04T10:22:13+07:00 2023-08-04T10:22:13+07:00
Rifampicin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Rifampicin

Oleh :
dr. DrRiawati MMedPH
Share To Social Media:

Pengawasan klinis penggunaan obat rifampicin atau rifampin terutama terhadap efek samping obat, misalnya peningkatan enzim hati dan trombositopenia. Sebelum mendapatkan terapi tuberkulosis jangka panjang dengan rifampicin, pasien dewasa hendaknya dilakukan pemeriksaan dasar.[4,15,19]

Pemeriksaan dasar termasuk enzim hati, bilirubin, kreatinin serum, pemeriksaan darah lengkap, dan hitung jenis. Namun, pemeriksaan tersebut tidak perlu untuk pasien anak, kecuali anak sudah menderita komplikasi atau secara klinis dicurigai mengalami gangguan fungsi hepar atau kelainan darah.[4,15,19]

Selanjutnya, kontrol harus dilakukan setiap bulan selama terapi berlangsung. Hal-hal mengenai kemungkinan timbulnya gejala, atau tanda klinis, yang berhubungan dengan efek samping obat, juga ditanyakan pada saat pasien kontrol. Pada pasien anak yang mendapat rifampicin, pemantauan berat badan juga harus dilakukan setiap kontrol untuk menentukan perlu tidaknya penyesuaian dosis obat.[4,15,19]

Monitoring yang dilakukan secara berkala adalah:

  • Tes fungsi hati, di mana pada pasien alcohol use disorder atau pasien dengan penyakit liver yang sudah ada sebelumnya, tes fungsi hati harus dimonitor .secara ketat setiap 2‒4 minggu, setidaknya selama 2‒3 bulan pertama terapi
  • Pemeriksaan darah lengkap
  • Tes fungsi ginjal, jika dosis melebihi 600 mg/hari atau pada pasien dengan risiko gangguan ginjal
  • Prothrombin time, dilakukan pada pasien yang menerima terapi antikoagulan dan rifampicin secara bersamaan Pemeriksaan dilakukan harian, atau sesering yang diperlukan, untuk menentukan dan mempertahankan dosis antikoagulan yang dibutuhkan pasien[4,15,19]

 

 

Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini

Referensi

4. BPOM: Badan Pengawas Obat dan Makanan. Rifampicin. 2022. http://pionas.pom.go.id/monografi/rifampisin
15. Beloor Suresh A, Rosani A, Wadhwa R. Rifampin. 2022 Apr 13. StatPearls Publishing; 2022 Jan–. PMID: 32491420.
19. Drugs.com. Rifampin. December 2018; Available from: https://www.drugs.com/dosage/rifampin.html.

Kontraindikasi dan Peringatan Ri...

Artikel Terkait

  • Penatalaksanaan Tuberkulosis Pada Ibu Menyusui
    Penatalaksanaan Tuberkulosis Pada Ibu Menyusui
  • Interpretasi Rontgen Toraks
    Interpretasi Rontgen Toraks
  • Red Flag Keringat Malam
    Red Flag Keringat Malam
  • Diagnosis Lesi Kavitas pada Rontgen Toraks
    Diagnosis Lesi Kavitas pada Rontgen Toraks
  • TCM atau Tes Cepat Molekuler untuk Diagnosis Tuberkulosis
    TCM atau Tes Cepat Molekuler untuk Diagnosis Tuberkulosis

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr.Melanita hardiyati
Dibalas 05 Maret 2025, 13:36
Tatalaksana Terbaru Pemberian OAT Pada Pasien TB
Oleh: dr.Melanita hardiyati
2 Balasan
Alo dokter, izin bertanya kepada senior dan teman sejawat. Apakah pemberian OAT TB kategori 1 fase intensif dan fase lanjutan dapat diminum secara digabung...
dr.Feby Diana Rutman
Dibalas 20 Februari 2025, 19:02
Kasus TBC paru dengan hasil rontgen TBC aktif dengan TCM no detected
Oleh: dr.Feby Diana Rutman
4 Balasan
Alo dokter mohon ijin konsul dsn diskusi, saya dokter di puskesmas memiliki pasien perempuan berumur 62 tahun, datang dengan keluhan batuk >2 bulan, demam...
dr.rizka leonita fahmy
Dibalas 17 Februari 2025, 09:37
Konsultasi Hasil Foto Thorax pada Pasien dengan Keluhan Batuk Darah
Oleh: dr.rizka leonita fahmy
1 Balasan
selamat siang TS dokter, mohon untuk dibantu bacakan hasil foto thorax, keluhan pasien ada batuk darah sejak 1 bulan, tidak ada penurunan BB, dan tidak ada...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.