Kontraindikasi dan Peringatan Tetrasiklin
Kontraindikasi tetrasiklin adalah pada pasien dengan riwayat hipersensitivitas dengan obat ini. Pemberian kepada wanita hamil, menyusui, dan anak usia pertumbuhan harus hati-hati.
Kontraindikasi
Kontraindikasi tetrasiklin adalah pada individu dengan hipersensitivitas terhadap golongan tetrasiklin. Tetrasiklin juga tidak dapat digunakan pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal berat atau pasien yang menyusui.
Penggunaan tetrasiklin berbarengan dengan methoxyflurane, vitamin A, dan retinoid juga dikontraindikasikan. [3,21]
Peringatan
Tetrasiklin dapat disimpan sebagai deposit di tulang-tulang skeletal, sehingga mendepresi pertumbuhan dan perkembangan tulang. Hal ini juga dapat menyebabkan perubahan warna pada gigi. [2,22,23]
Penggunaan tetrasiklin, dilaporkan berasosiasi dengan hipertensi intrakranial atau pseudotumor serebri. Wanita usia reproduktif dengan riwayat hipertensi intrakranial atau berat badan berlebih, memiliki risiko lebih besar. Pernah dilaporkan seorang wanita muda obesitas, mengalami hipertensi intrakranial, dengan keluhan sakit kepala hebat dan diplopia, setelah mengonsumsi tetrasiklin selama 4 minggu untuk mengobati acne vulgaris. [2,21,24]
Obat tetrasiklin juga memiliki aksi antianabolik, yang dapat menyebabkan peningkatan urea dan nitrogen dalam darah. Pada orang dengan gangguan fungsi ginjal, kadar obat dapat meningkat, sehingga menyebabkan terjadinya azotemia, hiperfosfatemia, dan asidosis. [2]