Pengawasan Klinis Gliquidone
Pengawasan klinis pada penggunaan gliquidone dilakukan terkait kadar gula darah untuk pemantauan tata laksana diabetes mellitus. Pantau juga perbaikan ataupun perburukan klinis pasien, kendali glukosa, kepatuhan pasien terhadap modifikasi gaya hidup dan terapi, serta adanya efek samping.[8]
Selain daripada itu, pemantauan fungsi hepar juga perlu dilakukan secara berkala sesuai indikasi. Mayoritas gliquidone dimetabolisme di hepar dan dieliminasi melalui sistem bilier.[8,11]