Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Pedoman Klinis Tampon Hidung general_alomedika 2019-12-26T11:09:43+07:00 2019-12-26T11:09:43+07:00
Tampon Hidung
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pedoman Klinis Tampon Hidung

Oleh :
dr. Michael Sintong Halomoan
Share To Social Media:

Pedoman klinis pada pemasangan tampon hidung berkaitan dengan mengetahui sumber perdarahan, teknik yang perlu diperhatikan, dan pemantauan. Hal-hal yang perlu diketahui dalam pemasangan tampon hidung, antara lain :

  • Pemasangan tampon hidung merupakan tindakan yang umum dilakukan dalam menangani epistaksis. Dokter harus mengetahui sumber perdarahan dan jenis tampon yang akan dipasang sesuai indikasi. Terdapat dua jenis tampon hidung yaitu anterior dan posterior
  • Pemasangan tampon hidung harus didahului dengan penilaian yang baik terhadap airway, breathing, dan circulation

  • Pemasangan tampon hidung bertujuan untuk memberi tekanan pada sumber perdarahan hidung
  • Periksa kembali lokasi perdarahan pada kedua nares sebelum pemasangan tampon
  • Gunakan antibiotik topikal dan bila perlu berikan antibiotik sistemik untuk mencegah komplikasi akibat pemasangan tampon hidung, seperti sinusitis dan toxic shock syndrome [1,11]

Referensi

1. Marrero JJ, Sing RF. Nasal Packing for Epistaxis. Interventional Critical Care 2016 (pp. 241-245). Springer, Cham.
11. Lange JL, Peeden EH, Stringer SP. Are prophylactic systemic antibiotics necessary with nasal packing? A systematic review. American journal of rhinology & allergy. 2017 Jul;31(4):240-7.

Edukasi Pasien Tampon Hidung

Artikel Terkait

  • Efektivitas Asam Traneksamat Topikal untuk Epistaksis pada Pengguna Antiplatelet
    Efektivitas Asam Traneksamat Topikal untuk Epistaksis pada Pengguna Antiplatelet
  • Red Flag Epistaksis
    Red Flag Epistaksis
  • Video Alomedika - Tanda Bahaya Epistaksis
    Video Alomedika - Tanda Bahaya Epistaksis
  • Peran Kauterisasi dalam Tata Laksana Epistaksis Anterior
    Peran Kauterisasi dalam Tata Laksana Epistaksis Anterior
Diskusi Terkait
Anonymous
Hari ini, 11:30
Tatalaksana epistaksis pada pasien dengan polip hidung - THT Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dr. Indra, Sp. THT. Saya ingin bertanya, pada pasien epistaksis anterior yang memiliki polip nasal, bagaimana penanganannya ya dok? apakah pemberian...
Anonymous
15 Maret 2022
Pasien usia 56 tahun dengan epistaksis dan riwayat hipertensi
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter. Izin diskusi, syaa punya pasien usia 56 thn dengan riwayat hipertensi, saat ini pasien masuk dengan epistaksis yang saya curigai epistaksis...
Anonymous
08 Januari 2022
Pasien anak usia 10 tahun dengan epistaksis riwayat encephalopati dengue
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Selamat malam dok izin konsul,ada pasien anak 10th riwy encephalopati dengue dirawat kurang lebih 2 minggu yang lalu. Pasien sudah pulang dan kontrol sekali...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.