Komplikasi CT Scan Kepala
Komplikasi CT Scan kepala dalam penggunaan yang wajar, umumnya tidak ada. Tapi penggunaan CT Scan yang sering dan berulang dapat meningkatkan risiko kanker karena paparan radiasi. Rata-rata dosis paparan radiasi pada CT Scan kepala adalah 2.7 mSv ± 1.6. Dosis ini masih termasuk aman apabila jumlah paparan sedikit, namun paparan radiasi yang rekuren akan meningkatkan risiko timbulnya kanker. Selain itu, dilaporkan bahwa scanning terhadap bola mata meningkatkan risiko timbulnya katarak.
Komplikasi Kontras
Pada CT Scan kepala yang menggunakan kontras, dapat terjadi reaksi alergi, syok anafilaksis, dan gangguan fungsi ginjal. Oleh karena itulah, ruangan CT Scan harus dilengkapi peralatan kegawatdaruratan untuk penatalaksanaan anafilaksis, seperti troli resusitasi, adrenalin, oksigen, suction, cairan infus, dan defibrilator.
Dapat pula terjadi contrast-induced nephropathy pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal dan diabetes yang mengonsumsi metformin. Pada pasien seperti ini, konsumsi metformin sebelum pelaksanaan scanning dihentikan sementara. Pada pasien dengan eGFR < 60 mL/menit, metformin dapat dikonsumsi kembali setelah 48 jam.
Penggunaan zat kontras pada pasien usia ≥ 80 tahun mesti dengan kehati-hatian, terutama pemeriksaan yang dilakukan adalah tipe enhanced CT Scan, seperti angiografi dan venografi. [6-9]