Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Edukasi Pasien Tes Provokasi Bronkial general_alomedika 2020-12-11T13:12:51+07:00 2020-12-11T13:12:51+07:00
Tes Provokasi Bronkial
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Edukasi Pasien Tes Provokasi Bronkial

Oleh :
dr. Monik Alamanda
Share To Social Media:

Edukasi tes provokasi bronkial dilakukan terkait tujuan, teknik, dan risiko pemeriksaan. Sampaikan pada pasien mengapa pemeriksaan ini dipilih dilakukan sesuai skenario klinis pasien dan apa keuntungan atau kerugiannya.

Tes provokasi bronkial dapat dilakukan menggunakan berbagai teknik, secara umum dibagi menjadi teknik langsung dan tidak langsung. Di Indonesia, yang paling banyak digunakan adalah stimulus olahraga dan mannitol.

Tes provokasi bronkial berguna dalam menilai hiperresponsivitas saluran napas. Oleh karenanya, pemeriksaan ini dapat menginduksi tanda dan gejala obstruksi saluran napas seperti batuk, sesak, dan mengi. Walaupun jarang, obstruksi berat dapat terjadi dan bisa sampai membutuhkan intervensi kegawatdaruratan.[1,3,4,6]

Referensi

1. Hallstrand TS, Leuppi JD, Joos G, Hall GL, Carlsen K-H, Kaminsky DA, et al. ERS technical standard on bronchial challenge testing: pathophysiology and methodology of indirect airway challenge testing. Eur Respir J. 2018 Nov;52(5):1801033.
3. Lee MK, Yoon HK, Kim SW, Kim T-H, Park SJ, Lee YM. Nonspecific Bronchoprovocation Test. Tuberc Respir Dis. 2017 Sep 1;80(4):344–50.
4. Borges Mde C, Ferraz E, Vianna EO. Bronchial provocation tests in clinical practice. Sao Paulo Med J. 2011;129(4):243-9. doi: 10.1590/s1516-31802011000400008. PMID: 21971900.
6. Anderson SD. Bronchial challenge tests: usefulness, availability and limitations. Breathe. 2011 Sep 1;8(1):53–60.

Komplikasi Tes Provokasi Bronkial
Pedoman Klinis Tes Provokasi Bro...

Artikel Terkait

  • Makanan Cepat Saji Meningkatkan Risiko Asma dan Penyakit Alergi Lainnya
    Makanan Cepat Saji Meningkatkan Risiko Asma dan Penyakit Alergi Lainnya
  • Pengaruh GERD pada Pasien Asma
    Pengaruh GERD pada Pasien Asma
  • Antihistamin Tidak Disarankan untuk Asma
    Antihistamin Tidak Disarankan untuk Asma
  • Penggunaan Antibiotik pada Serangan Asthma
    Penggunaan Antibiotik pada Serangan Asthma
  • Yang Baru dari Pedoman AsmaGINA (Global Initiative for Asthma) 2018
    Yang Baru dari Pedoman AsmaGINA (Global Initiative for Asthma) 2018

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Irene Cindy Sunur
13 hari yang lalu
Terapi medikamentosa untuk ibu hamil dengan asma - Obgyn Ask the Expert
Oleh: dr. Irene Cindy Sunur
1 Balasan
ALO dr. Shandy, Sp.OGIzin bertanya Dok. Untuk ibu hamil yang mengalami asma, obat-obatan asma apa sajakah yang boleh diberikan untuk controller maupun...
Anonymous
28 hari yang lalu
Pengobatan asma untuk pasien ibu hamil
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Izin bertanya dok, pengobatab asma pada ibu hamil apakah sama seperti pengobatan asma pada umumnya? Apakah salbutamol boleh diberikan pada ibu hamil?
Anonymous
28 Mei 2022
Pasien anak usia 3 tahun dengan asma eksaserbasi akut
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter. Saya bertugas di PKM di daerah terpencil. Saya memiliki pasien anak asma eksaserbasi akut umur 3 tahun 2 bulan dgn BB 10.3 kg, sya sudah...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.