Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Indikasi Pemeriksaan Fisik Payudara general_alomedika 2021-06-28T15:23:49+07:00 2021-06-28T15:23:49+07:00
Pemeriksaan Fisik Payudara
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Indikasi Pemeriksaan Fisik Payudara

Oleh :
dr.tyagita khrisna ayuningtias
Share To Social Media:

Indikasi pemeriksaan fisik payudara pada individu yang memiliki keluhan tentang nyeri payudara, perubahan pada kulit payudara, keluarnya cairan dari puting payudara, teraba benjolan, adanya perubahan besar baik dalam ukuran maupun bentuk payudara, atau temuan kelainan lain yang menyebabkan kekhawatiran pada individu atau penderita. Selain itu, adanya temuan abnormal pada skrining payudara baik dari mamografi, USG payudara, MRI payudara ataupun CT Scan dada juga merupakan indikasi untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh mulai dari pemeriksaan fisik payudara.[3,6]

Ada beberapa penyakit yang membutuhkan pemeriksaan fisik payudara untuk menegakkan diagnosis, misalnya :

  • Infeksi: mastitis

  • Tumor: fibroadenoma, fibrokistik, kista payudara
  • Keganasan: kanker payudara

Indikasi Pemeriksaan Fisik Payudara untuk Skrining Kanker Payudara Rutin Tahunan

Pemeriksaan fisik payudara untuk skrining kanker payudara secara rutin pada individidu tanpa keluhan masih bersifat kontroversial. Meskipun belum terbukti bermanfaat, tetapi pemeriksaan klinis payudara sering kali dimasukkan ke dalam pemeriksaan rutin tahunan untuk skrining kanker payudara. American Cancer Society (ACS) tidak lagi merekomendasikan untuk melakukan pemeriksaan klinis payudara pada wanita yang memiliki risiko terhadap kanker payudara. Namun sebaliknya, American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) memberikan rekomendasi kepada wanita yang berusia lebih dari sama dengan 19 tahun untuk menjalani pemeriksaan klinis payudara setiap tahunnya. United States Preventive Services Task Force (USPSTF) memberikan kesimpulan bahwa sampai saat ini belum ada cukup bukti untuk mengatakan adanya manfaat tambahan ataupun bahaya dari pemeriksaan klinis payudara pada wanita di atas 40 tahun yang memiliki risiko terjadinya kanker payudara.[2-4,6]

Di Indonesia sendiri, pemeriksaan fisik payudara merupakan bagian dari pemeriksaan payudara klinis (SADANIS) yang oleh Kementerian Kesehatan direkomendasikan untuk dilakukan pada wanita usia 20-40 tahun minimal tiap 3 tahun dan setelah usia 40 tahun minimal setiap tahun sekali.[7]

Referensi

2. Chalasani P. (2020). Breast Cancer. Medscape, 1-11.
3. Henderson JA. (2019). Breast Examination Techniques. NCBI, 1-10.
4. Bryan T. (2013). The Clinical Breast Exam: A Skill that Should Not Be Abandoned. NCBI, 1-12.
6. Newton, E. V. (2018). Breast Examination. Medscape, 1-6.
7. Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kanker Payudara. 2016. Available from: https://www.kemkes.go.id/download.php?file=download/pusdatin/infodatin/InfoDatin%20Bulan%20Peduli%20Kanker%20Payudara_2016.pdf

Pendahuluan Pemeriksaan Fisik Pa...
Kontraindikasi Pemeriksaan Fisik...

Artikel Terkait

  • Keamanan Jangka Panjang Kehamilan Pasca Kanker Payudara
    Keamanan Jangka Panjang Kehamilan Pasca Kanker Payudara
  • Pemeriksaan Mamografi Tidak Menurunkan Angka Mortalitas Kanker Payudara
    Pemeriksaan Mamografi Tidak Menurunkan Angka Mortalitas Kanker Payudara
  • Evaluasi Massa Payudara di Layanan Primer
    Evaluasi Massa Payudara di Layanan Primer
  • Red Flag Benjolan Payudara
    Red Flag Benjolan Payudara
  • Seberapa Penting Pemeriksaan Gen pada Kanker Payudara
    Seberapa Penting Pemeriksaan Gen pada Kanker Payudara

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr.Dizi Bellari Putri
02 Maret 2022
Pasien dengan mastitis apa indikasinya dilakukan operasi - Bedah Ask The Expert
Oleh: dr.Dizi Bellari Putri
1 Balasan
Alo dr. Irene, Sp. Bizin menanyakan indikasi operasi pada pasien mastitis dokterimakasih sebelumnya dok
Anonymous
15 Februari 2022
Breast Augmentation pada Survivor Ca Mammae - Bedah Plastik Ask The Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. Putu, Sp.BP-RE,Pada pasien survivor ca mammae dengan riwayat mastektomi, apakah boleh dilakukan breast augmentation? Jika boleh, kapan sebaiknya...
Anonymous
04 Februari 2022
Kapan pasien kanker payudara perlu radioterapi - Onkologi Radiasi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dr. Steven Octavianus, Sp.Onk.RadMohon bertanya, Dok. Pasien kanker payudara yang disarankan untuk radioterapi adalah pasien yang kanker stage apa ya,...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.