Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pedoman Klinis Wet Dressing general_alomedika 2021-07-06T17:21:31+07:00 2021-07-06T17:21:31+07:00
Wet Dressing
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pedoman Klinis Wet Dressing

Oleh :
dr.Nurdjannah Jane Niode, Sp.KK (K)
Share To Social Media:

Wet dressing adalah modalitas terapi dengan lapisan perban/kain kasa yang umumnya dilakukan pada anak dengan dermatitis atopik. Tindakan ini dapat ditoleransi dengan baik oleh pasien, karena mempunyai efek mendinginkan, antiinflamasi, dan antipruritus pada kulit. Pedoman klinis tindakan wet dressing adalah:

  • Indikasi wet dressing terutama untuk dermatitis atopik derajat sedang hingga berat, dan/atau refrakter pada anak-anak.
  • Kontraindikasi absolut wet dressing adalah jika terdapat lesi eksim herpetikum. Pada lesi yang terlalu basah, maka wet dressing ditunda hingga 48−72 jam setelah pasien diberikan antibiotik, dan setelah terkonfirmasi bahwa lesi basah bukan herpes[5]
  • Wet dressing merupakan intervensi jangka pendek yang efektif, yaitu digunakan selama 3−14 hari hingga memberikan hasil perbaikan gejala

  • Terapi wet dressing tidak boleh berkelanjutan, dan saat dihentikan harus dikurangi secara bertahap agar tidak terjadi efek rebound

  • Pemasangan wet dressing dapat dilanjutkan di rumah, tetapi tetap di bawah pengawasan pemberi layanan kesehatan
  • Wet dressing menggunakan kortikosteroid topikal yang telah diencerkan lebih efektif jika dibandingkan dengan menggunakan pelembab/emolien saja

  • Prosedur wet dressing menggunakan krim/salep dan dua lapis perban, yaitu lapisan pertama yang lembab/basah dan lapisan kedua yang kering
  • Sebelum ditutupi wet dressing, pasien harus mandi berendam air hangat selama 10−15 menit, kemudian area lesi dioleskan obat topikal seperti kortikosteroid poten dan area kulit normal dioleskan pelembab
  • Setelah gejala membaik dan wet dressing dihentikan, penderita dermatitis atopik atau keluarganya harus diberikan edukasi cara menjaga sawar kulit sehari-hari untuk mencegah eksaserbasi, seperti menggunakan pelembab di seluruh tubuh setiap hari segera setelah mandi saat kulit masih lembab[2,4-7]

Referensi

2. Nowicki Roman J, Trzeciak Magdalena, Kaczmarski Maciej, et al. Atopic dermatitis. Interdisciplinary diagnostic and therapeutic recommendations of the Polish Dermatological Society, Polish Society of Allergology, Polish Pediatric Society and Polish Society of Family Medicine. Part I. Prophylaxis, topical treatment and phototherapy. Adv Dermatol Alergol 2020; XXXVII (1): 1–10
4. Gallo E, Neri I, Ricci G, et al. Consensus Conference on Clinical Management of Pediatric Atopic Dermatitis. Italian Journal of Pediatrics. 2016;42:26.
5. Nicol NH, Boguniewicz M. Wet Wrap Therapy in Moderate to Severe Atopic Dermatitis. Immunol Allergy Clin N Am 2017;123-139
6. Yu FY, Xu N, Zhao B, et al. Successful treatment of isolated oral lichen planus on lower lip with traditional Chinese medicine and topical wet dressing. Medicine 2018;97:50.
7. Navrotski BR, Nihi FM, Camilleri MJ, Cerci FB. Wet wrap dressing as a rescue therapy option for erythrodermic psoriasis. An Bras Dermatol. 2018;93(4):598-600.

Edukasi Pasien Wet Dressing

Artikel Terkait

  • Efektivitas Antihistamin Oral sebagai Terapi Adjuvan Penyakit Dermatitis Atopik
    Efektivitas Antihistamin Oral sebagai Terapi Adjuvan Penyakit Dermatitis Atopik
  • Peranan Pelembab pada Tata Laksana Dermatitis Atopik
    Peranan Pelembab pada Tata Laksana Dermatitis Atopik
  • Pemahaman Terkini Patogenesis Dermatitis Atopik
    Pemahaman Terkini Patogenesis Dermatitis Atopik
  • Peran Formula Hidrolisat Parsial terhadap Pencegahan Alergi pada Anak
    Peran Formula Hidrolisat Parsial terhadap Pencegahan Alergi pada Anak
  • Perlukah Berhenti Meresepkan Antihistamin Generasi Pertama pada Kasus Alergi?
    Perlukah Berhenti Meresepkan Antihistamin Generasi Pertama pada Kasus Alergi?

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Eunike
18 hari yang lalu
Beruntusan dan ketombe di kepala anak
Oleh: dr. Eunike
2 Balasan
Alo dokter.Izin diskusi ya dok. Anak umur 3 bulan BB 6,5 kg. Sebulan lalu mulai muncul beruntusan di badan, kaki, dan tangan setelah memakai minyak telon....
dr.Ayu Kurnia Purwarasari
26 hari yang lalu
Tata laksana dermatitis atopik untuk ibu hamil trimester pertama
Oleh: dr.Ayu Kurnia Purwarasari
2 Balasan
Saya memiliki pasien usia 32 th dengan Dermatitis Atopik, saat ini pasien sedang hamil trimester pertama. Tata laksana apa yang tepat yang bisa diberikan...
Anonymous
26 Juli 2023
Tata laksana dermatitis atopik pada wajah bayi usia 1-2 bulan
Oleh: Anonymous
1 Balasan
izin bertanya dok, apa pilihan terapi yang tepat untuk tatalaksana dermatitis atopik pada daerah wajah bayi usia 1-2 bulan? terima kasih dolaksana

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.