Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Kontraindikasi Rekonstruksi Payudara general_alomedika 2022-08-03T09:44:08+07:00 2022-08-03T09:44:08+07:00
Rekonstruksi Payudara
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Kontraindikasi Rekonstruksi Payudara

Oleh :
Graciella N T Wahjoepramono
Share To Social Media:

Kontraindikasi absolut dilakukannya rekonstruksi payudara adalah pada pasien dengan inflammatory breast cancer. Kontraindikasi relatif rekonstruksi payudara adalah bila pasien obesitas, atau mempunyai kebiasaan merokok. Skor dari American Society of Anesthesiology (ASA) juga dapat menjadi bahan pertimbangan sebelum melakukan rekonstruksi payudara, karena ASA kelas III lebih berisiko mengalami komplikasi.[1,4]

Inflammatory Breast Cancer

Rekonstruksi payudara, terutama yang dilakukan segera, dikontraindikasikan pada pasien dengan inflammatory breast cancer (IBC), sebab IBC memiliki angka rekurensi yang tinggi, dan diperlukannya radioterapi postoperatif untuk mengontrol kanker payudara. Radioterapi dapat menyebabkan kerusakan pada implan yang digunakan dalam rekonstruksi payudara.[4]

Obesitas

Pada pasien dengan indeks massa tubuh (IMT) di atas 30, terjadi peningkatan risiko untuk timbul komplikasi secara keseluruhan, komplikasi pada area donor (donor site), kehilangan flap partial dan nekrosis jaringan lemak, serta komplikasi pada area terima (recipient site). Jika IMT di atas 40, terdapat risiko tinggi untuk terjadi kegagalan flap, sehingga keputusan rekonstruksi pada pasien seperti ini perlu diambil dengan berhati-hati.

Selain obesitas, komorbiditas lain, misalnya diabetes mellitus yang menggunakan insulin, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), penyakit kardiovaskular, trombofilia, dan penyakit jaringan ikat dapat memengaruhi keputusan dilakukannya rekonstruksi. Komorbiditas yang tidak terkontrol dengan baik dapat meningkatkan terjadi komplikasi, antara lain gangguan penyembuhan luka, penurunan perfusi jaringan, dan infeksi.[3,8,13]

Merokok

Pada perokok, terjadi peningkatan risiko komplikasi, berupa penyembuhan luka yang lebih lama. Selain itu, merokok dapat mengganggu aliran darah pada flap sehingga berpotensi mengakibatkan kegagalan flap total atau parsial. Pada pasien yang akan melakukan rekonstruksi payudara, disarankan untuk berhenti merokok setidaknya 2 minggu sebelum rekonstruksi, agar dapat mengurai komplikasi postoperatif.[1,4,14]

 

 

Direvisi oleh: dr. Livia Saputra

Referensi

1. Regan JP, Casaubon JT. Breast Reconstruction. StatPearls Publishing. 2022 https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK470317/
3. Nahabedian M. Overview of breast reconstruction. UpToDate. 2021 https://www.uptodate.com/contents/overview-of-breast-reconstruction
4. National Comprehensive Cancer Network. Breast Cancer. NCCN Clinical Practice Guideline in Oncology. 2022 https://www2.tri-kobe.org/nccn/guideline/breast/english/breast.pdf
8. Rose J, Puckett Y. Breast Reconstruction Free Flaps. StatPearls Publishing. 2022 from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK541048/
13. Chen AD, Chi D, Wu WW, Egeler SA, Chattha AS, Bucknor A, Lee BT, Lin SJ. The Influence of Connective Tissue Disease in Breast Reconstruction: A National Database Analysis. Ann Plast Surg. 2018 Apr;80(4 Suppl 4):S182-S188. doi: 10.1097/SAP.0000000000001387.
14. Regan JP, Casaubon JT. Breast Reconstruction. StatPearls Publishing. 2022 https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK470317/

Indikasi Rekonstruksi Payudara
Teknik Rekonstruksi Payudara

Artikel Terkait

  • Red Flag Benjolan Payudara
    Red Flag Benjolan Payudara
  • Evaluasi Massa Payudara di Layanan Primer
    Evaluasi Massa Payudara di Layanan Primer
  • Keamanan Jangka Panjang Kehamilan Pasca Kanker Payudara
    Keamanan Jangka Panjang Kehamilan Pasca Kanker Payudara
Diskusi Terkait
dr. Hudiyati Agustini
22 hari yang lalu
Kebutuhan Nutrisi Pasien Kanker Payudara Setelah Kemoterapi - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO Dokter…!Kebutuhan nutrisi pada pasien kanker payudara setelah kemoterapi perlu mendapatkan perhatian khusus, karena pasien berisiko mengalami kaheksia....
dr. Gabriela Widjaja
07 Desember 2022
Faktor Risiko Rekurensi Lambat Pada Kanker Payudara - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Gabriela Widjaja
1 Balasan
ALO Dokter!Rekurensi lambat pada kanker payudara adalah kejadian rekurensi kanker payudara yang terjadi setelah 5 tahun atau lebih, dihitung dari sejak...
Anonymous
08 Juli 2022
Diet makanan untuk penderita kanker payudara
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, bagaimana pola diet pada penderita kanker payudara yang menjalani kemoterapi? Vitamin apa yang perlu diberikan untuk membantu imunitas tubuh?...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.