Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Prognosis Tumor Pituitari general_alomedika 2021-07-07T12:23:57+07:00 2021-07-07T12:23:57+07:00
Tumor Pituitari
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Tumor Pituitari

Oleh :
dr.Krisandryka
Share To Social Media:

Prognosis tumor pituitari ditentukan oleh jenis tumornya, dan umumnya lebih baik pada tumor nonfungsional yang segera ditangani. Komplikasi tumor pituitari dapat berupa komplikasi akibat tumor itu sendiri atau komplikasi pascabedah.

Komplikasi

Tumor pituitari dapat menimbulkan komplikasi langka berupa apopleksi pituitari, yakni perdarahan tiba-tiba dalam adenoma pituitari. Apopleksi pituitari menimbulkan gejala kompresi lokal seperti nyeri kepala mendadak, perubahan penglihatan, dan defisiensi hormonal.[5,8]

Komplikasi pascabedah umumnya minimal. Komplikasi yang dapat terjadi adalah sebagai berikut:

  • Kehilangan/penurunan signifikan fungsi penghidu (cukup sering pascabedah pituitari dengan endoskopi transsfenoidal)
  • Reseksi inkomplit
  • Diabetes insipidus (transien/permanen)

  • Rhinorea cairan serebrospinal
  • Defisiensi hormon-hormon yang dihasilkan kelenjar hipofisis, seperti prolaktin, growth hormone (GH), adrenocorticotropic hormone (ACTH), thyroid stimulating hormone (TSH), follicle stimulating hormone (FSH), dan luteinizing hormone (LH)
  • Defek lapang pandang residual yang bersifat permanen
  • Sindrom empty sella[1]

Prognosis

Prognosis tumor pituitari ditentukan oleh jenis tumor. Pada tumor yang menyekresi prolaktin, umumnya reseksi bersifat kuratif dan agonis dopamin dapat mengendalikan gejala. Prolaktinoma dan adenoma nonfungsional memiliki prognosis yang baik jika segera ditangani dengan pembedahan dan terapi medikamentosa.[1,5]

Sementara itu, adenoma fungsional yang menyebabkan akromegali dan Cushing disease memiliki prognosis yang lebih buruk karena dihubungkan dengan beberapa komorbid lainnya. Mortalitas cenderung lebih tinggi pada kedua jenis tumor tersebut, terutama pada pasien dengan Cushing disease yang terlambat ditangani. Meskipun jarang, metastasis dapat terjadi.[1,5]

Referensi

1. Kattah JC. 2018. Pituitary Tumors. https://emedicine.medscape.com/article/1157189-overview
5. Russ S, Shafiq I. Pituitary Adenoma. [Updated 2020 May 4]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2020 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK554451/
8. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Panduan Penatalaksanaan Tumor Otak. http://kanker.kemkes.go.id/guidelines/PPKOtak.pdf

Penatalaksanaan Tumor Pituitari
Edukasi dan Promosi Kesehatan Tu...

Artikel Terkait

  • Menangani Prolaktinoma Saat Kehamilan
    Menangani Prolaktinoma Saat Kehamilan
Diskusi Terbaru
Anonymous
Hari ini, 02:01
Tekanan darah tinggi
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Selamat pagi, mohon maaf mengganggu. Saya ingin bertanya dok, saya mendapat pasien di PKM dgn dx Mola Hidatidosa + HT urgency (TD 180/110).Yang...
Anonymous
Kemarin, 20:30
Abses
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokPasien laki” usia 65 th dengan keluhan bisul di ketiak kiri sejak kurang lebih satu bulan yang lalu, semakin lama semakin membesar. Pasien sempat...
dr.Yulius Widjaya
Kemarin, 16:34
Sertifikat yg tak ada tanda tgn para pelaksana
Oleh: dr.Yulius Widjaya
8 Balasan
Hari ini saya mengikuti Webinar Def.zat besi kenali faktor resiko & strategi pencegahan.Telah mengikuti post test & dinyatakan lulus sertifikat dikirim tapi...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.