Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Mikrosefali general_alomedika 2022-01-06T21:40:18+07:00 2022-01-06T21:40:18+07:00
Mikrosefali
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Mikrosefali

Oleh :
dr. Adrian Prasetio
Share To Social Media:

Edukasi dan promosi kesehatan terkait mikrosefali atau microcephaly penting dilakukan karena kondisi ini tidak bisa disembuhkan. Meskipun perkembangan otak tidak bisa diubah, namun beberapa tindakan bisa dilakukan untuk menghambat disabilitas seperti perbaikan nutrisi, manajemen diet, pemberian alat bantu, dan terapi psikososial.

Promosi kesehatan yang bisa diberikan meliputi menghindari faktor risiko misalnya zat teratogen atau mencegah defisiensi nutrisi maternal.

Edukasi Pasien

Pada pasien dengan mikrosefali penting untuk segera menemukan gangguan-gangguan penyerta dan membentuk tim multidisipliner. Penanganan gangguan penyerta akan meningkatkan prognosis pasien dan memperbaiki tumbuh kembang anak.

Pemeriksaan USG penting dilakukan untuk mengukur lingkar kepala, mendeteksi kelainan lain, dan parameter biometrik lain selama kehamilan. Pemeriksaan lingkar kepala occipito-frontal sebaiknya dilakukan setiap kunjungan selama lahir hingga usia 3 tahun serta pada kondisi dimana terdapat defisit neurologis atau perlambatan perkembangan.[14]

Pasien dengan mikrosefali mungkin memiliki defisit neurologis lain terkait etiologi, misalnya epilepsi refrakter, gangguan intelektual, dan gangguan perkembangan. Meskipun kondisi mikrosefali yang terjadi tidak bisa diubah, namun fungsional pasien bisa ditingkatkan.

Anak dengan disabilitas intelektual atau gangguan perkembangan membutuhkan perawatan suportif seperti pemberian alat bantu, toilet training, pencegahan kecelakaan, edukasi seksual, terapi bicara, terapi okupasi, latihan fisik, dan terapi psikososial.[5,14]

Orang tua juga harus mengetahui resiko mikrosefali akibat faktor genetik adalah 50% pada kondisi autosomal dominan apabila salah satu orang tua terkena dan 25% pada kondisi autosomal resesif.[6]

Promosi Kesehatan

Untuk mencegah mikrosefali, sebaiknya menghindari paparan terhadap teratogen, seperti merokok dan konsumsi alkohol. Ibu hamil mengonsumsi makanan kaya nutrisi untuk mencegah defisiensi nutrisi maternal.

Apabila ibu memiliki penyakit penyerta, misalnya diabetes, hipotiroid, atau penyakit lain, dianjurkan untuk mengonsumsi obat secara teratur agar penyakit terkontrol. Diet khusus pada pasien dengan phenylketonuria akan mencegah kerusakan otak. Pemberian nutrisi memperbaiki kondisi mikrosefali akibat defisiensi nutrisi maternal.[6]

Referensi

5. Kliegman RM, St Geme III JW, Blum NJ, Shah SS, Tasker RC, Wilson KM, et al. Nelson Textbook of Pediatrics. 21th Edition. Philadelphia: Elsevier; 2020.
6. Nawathe A, Doherty J, Pandya P. Fetal microcephaly. British Medical Journal. 2018. https://www.bmj.com/content/361/bmj.k2232
14. Bom JA. Microcephaly in infants and children: Etiology and evaluation. UpToDate. 2021. https://www.uptodate.com/contents/microcephaly-in-infants-and-children-etiology-and-evaluation

Prognosis Mikrosefali
Diskusi Terkait
dr. Nurul Falah
10 Mei 2021
Bagaimana mengoptimalkan tumbuh kembang anak dengan Down Syndrome - Anak Ask The Expert
Oleh: dr. Nurul Falah
1 Balasan
Alo dr. Rodman Tarigan, Sp. A(K), M. Kes., izin bertanya dokter.Bagaimana mengoptimalkan tumbuh kembang anak dengan Down Syndrome? Terapi apa saja yang...
dr. Abi Noya
03 Desember 2020
Apakah simian crease dapat menandakan suatu kelainan genetik
Oleh: dr. Abi Noya
2 Balasan
Alo, dr. Joko, Sp.A, Apakah benar simian crease / single transverse palmar crease (STPC) dapat menjadi tanda dari suatu kelainan genetik, seperti sindrom...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.