Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penatalaksanaan Hemangioma Infantil annisa-meidina 2024-01-17T11:49:39+07:00 2024-01-17T11:49:39+07:00
Hemangioma Infantil
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Penatalaksanaan Hemangioma Infantil

Oleh :
dr. Utari Nur Alifah
Share To Social Media:

Penatalaksanaan hemangioma infantil berupa observasi. Namun, penatalaksanaan ini bersifat individual dan memerlukan pendekatan untuk menentukan langkah selanjutnya. Pemberian medikamentosa seperti propanolol maupun tindakan bedah hanya dilakukan jika terdapat indikasi.

Observasi merupakan strategi pilihan karena sebagian besar kasus hemangioma infantil mengalami regresi pada fase involusi dan bekas lesi dapat memudar. Dalam hal ini, dokter perlu memberikan edukasi dan meyakinkan orang tua bahwa sebagian besar kasus hemangioma dapat sembuh secara spontan.[1,3,10]

Intervensi lebih dini berupa terapi medikamentosa maupun intervensi pembedahan dapat diindikasikan pada kondisi:

  1. Lesi yang membahayakan jiwa, seperti lesi yang potensial dapat menjadi obstruksi jalan nafas, berkaitan dengan luaran tinggi gagal jantung kongestif, atau pada lesi ulseratif yang mengalami perdarahan profus
  2. Hemangioma infantil yang berhubungan dengan gangguan fungsional seperti gangguan penglihatan atau gangguan intake makanan
  3. Hemangioma infantil yang mengalami ulserasi
  4. Hemangioma infantil yang berhubungan dengan anomali kongenital seperti sindrom PHACE
  5. Risiko bekas luka permanen[3,10]

Pada kelompok dengan indikasi tersebut, sebaiknya pasien dirujuk ke dokter spesialis sedini mungkin atau setidaknya pada usia 1 bulan pertama.[3,10]

Observasi

Hemangioma infantil memerlukan pendekatan individual berdasarkan ukuran, morfologi, dan lokasi dari lesi, laju kecepatan pertumbuhan atau involusi, serta ada tidaknya kemungkinan mengalami komplikasi seperti ulserasi, residu fibrofatty, anetoderma, dan telangiektasis.

Kebanyakan kasus hemangioma infantil dapat sembuh secara spontan. Observasi berkelanjutan pada hemangioma yang terlokalisir, tanpa faktor risiko, dapat dilakukan. Selama observasi, pertumbuhan dan regresi dari lesi perlu didokumentasikan. Dokter juga dapat mengambil foto klinis lesi hemangioma untuk membandingkan dari waktu ke waktu.[3]

Terapi Medikamentosa   

Terapi dengan obat-obatan diindikasikan pada kondisi khusus yang telah disebutkan sebelumnya. Terapi dapat dimulai sejak dini. Terapi sistemik lini pertama yang direkomendasikan adalah propranolol. Sebelum memulai terapi sistemik, sebaiknya pasien diberikan screening terkait efek samping propranolol. Terapi topikal dapat diberikan pada lesi tipis atau superficial.[10]

Terapi sistemik

Terapi sistemik yang dapat diberikan adalah propranolol dengan dosis 1 mg/kgBB dua kali sehari. Propranolol merupakan terapi yang banyak digunakan untuk hemangioma infantil yang memerlukan terapi sistemik. Pasien yang menerima propranolol memerlukan pemeriksaan fisik termasuk tanda-tanda vital, auskultasi, palpasi pulsus perifer, dan pemeriksaan abdomen.[3,5,10]

Pasien yang menerima terapi propranolol juga harus diukur kadar gula darah sebelum terapi serta dievaluasi selama terapi. Pada pasien yang memiliki riwayat keluarga dengan aritmia atau gangguan jantung lain, sebaiknya dilakukan pemeriksaan elektrokardiografi dan ekokardiografi.[3,5,10]

Kontraindikasi propranolol, yaitu hipersensitivitas terhadap komponen propranolol, AV blok derajat dua dan tiga. Kontraindikasi lainnya adalah hipoglikemia, wheezing, dan kelainan pada tanda-tanda vital. Pemberian propranolol pada bayi prematur yang lebih muda dari 5 minggu usia koreksi, dengan berat badan di bawah 2,500 gram dan dengan komorbid memerlukan monitoring yang ketat.[3,5,10]

Beta bloker lain seperti atenolol dan nadolol telah diteliti dan dibandingkan dengan propranolol untuk terapi hemangioma infantil. Beberapa kandidat beta bloker lain juga masih diteliti namun penggunaannya masih terbatas, sehingga diperlukan studi lebih lanjut terkait farmakokinetik pada bayi.[3]

Kortikosteroid sistemik telah digunakan selama beberapa dekade sebagai terapi sistemik untuk hemangioma infantil. Namun, penggunaannya sudah digeser oleh propranolol karena mempertimbangkan efikasi dan efek sampingnya. Pada bayi yang memiliki kontraindikasi atau respon yang tidak adekuat terhadap propranolol, pemberian prednisone atau prednisolone dapat dipertimbangkan.[3]

Terapi Topikal

Timolol maleate 0,5% dua kali sehari dapat digunakan pada kasus hemangioma infantil. Penggunaannya dapat diberikan sebanyak dua tetes per hari. Timolol topikal memiliki efikasi yang sama efektifnya dengan propranolol dalam mengobati hemangioma infantil superfisial.[3,5]

Agen topikal lain seperti imiquimod dapat diberikan pada pasien yang memiliki kontraindikasi terhadap timolol. Imiquimod 5% dapat diberikan pada permukaan lesi setiap malam sebelum tidur, kemudian dicuci pada pagi harinya, dan diberikan selama 16 minggu.[5]

Kortikosteroid topikal poten seperti clobetasol propionate 0,05%, betamethasone dipropionate 0,05%, atau halobetasol propionate 0,05% telah banyak digunakan dalam tatalaksana hemangioma infantil. Pada penelitian kohort, kortikosteroid topikal memiliki luaran yang lebih baik pada penggunaan timolol.[3]

Tindakan Intervensi

Pada pasien yang memiliki malformasi vaskular dan skar kulit, serta mengalami relaps setelah terapi medikamentosa, reseksi dengan pembedahan dapat menjadi terapi alternatif yang aman. Selain itu, durasi pengobatan lebih singkat dan peningkatan pada tampilan lesi.[3]

Selain itu, terapi pembedahan dapat dilakukan pada kasus risiko tinggi seperti hemangioma infantil yang menyebabkan disfungsi organ, disertai perdarahan, dan berlokasi di kulit kepala.[3]

Tindakan intervensi lain seperti terapi laser dapat dilakukan pada hemangioma infantil dengan lesi superfisial. Terapi laser fraksional CO2 dapat mempenetrasi dermis lebih dalam. Terapi ini juga memiliki efek eksfoliasi yang dapat merangsang regenerasi epidermis, sehingga permukaan kulit dapat direkonstruksi dengan waktu pemulihan yang cepat.[3]

Referensi

1. Bandera AI, Sebaratnam DF, Wargon O, Wong LC. Infantile hemangioma. Part 1: epidemiology, pathogenesis, clinical presentation and assessment. Journal of the American Academy of Dermatology. 2021 Dec 1;85(6):1379-92. https://doi.org/10.1002%2Fbdr2.1023
3. Sebaratnam DF, Wong LC, Wargon O. Infantile hemangioma. Part 2: management. Journal of the American Academy of Dermatology. 2021 Dec 1;85(6):1395-404.https://doi.org/10.1016/j.jaad.2021.08.020
5. Chen ZY, Wang QN, Zhu YH, et al. Progress in the treatment of infantile hemangioma. Ann Transl Med. 2019 Nov;7(22):692. https://doi.org/10.21037/atm.2019.10.47
10. Antaya RJ. Infantile Hemangioma. Medscape. 2023. https://emedicine.medscape.com/article/1083849-overview?&icd=login_success_email_match_fpf#a1

Diagnosis Hemangioma Infantil
Prognosis Hemangioma Infantil

Artikel Terkait

  • Strategi Non-Intervensi Aktif Pada Hemangioma Infantil
    Strategi Non-Intervensi Aktif Pada Hemangioma Infantil
  • Manajemen Hemangioma Risiko Tinggi pada Anak
    Manajemen Hemangioma Risiko Tinggi pada Anak
  • Propranolol VS Captopril untuk Penatalaksanaan Hemangioma Infantil
    Propranolol VS Captopril untuk Penatalaksanaan Hemangioma Infantil
  • Mengenal Beberapa Jenis Birthmark
    Mengenal Beberapa Jenis Birthmark
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 09 Juni 2025, 07:22
Bagaimana penatalaksanaan hemangioma pada bayi
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, bayi perempuan 1 bulan 19 hari dengan keluhan benjolan berwarna merah di bawah dagu. Muncul setelah beberapa hari pasien lahir, awal mula kecil...
Anonymous
Dibalas 11 Juni 2024, 21:00
Pasien anak usia 2 thn terdapat benjolan di kepala yang se makin besar
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, saya menemukan pasien anak usia 2thn terdapat benjolan dari lahir sebesar kacang yang makin lama makin besar. Konsistensi cair, batas tegas, pada...
dr.SAKINAH MAWWALAH FM
Dibalas 10 Februari 2024, 23:07
Benjolah merah di belakang lipatan kaki kiri bayi usia 5 bulan
Oleh: dr.SAKINAH MAWWALAH FM
2 Balasan
Alo dokter,izin berdiskusi.pasien bayi laki laki usia 5 bulan dengan Bb saat ini 9kg.BB lahir 3,6 kg ( 36 W ), saat lahir rawat NICU dg HMD. selama rawat...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.