Prognosis Bursitis
Secara umum, prognosis bursitis sangat baik, terutama jika pasien mampu mengikuti modifikasi kegiatan yang disarankan. Bursitis dapat memerlukan reseksi bedah dan antibiotik, namun kebanyakan pasien sembuh tanpa komplikasi bermakna. Bursitis terkait gout, penyakit reumatologis, dan pekerjaan mungkin rekuren.[1,2,3,7]
Komplikasi
Komplikasi bursitis dapat berupa progresi inflamasi kronik yang menyebabkan fibrosis, penebalan dinding bursa, dan pembentukan kalsifikasi yang membatasi pergerakan sendi. Pada kasus yang tidak diobati atau berulang, perubahan struktural ini dapat mengganggu biomekanika sendi, menurunkan kekuatan otot sekitar, serta meningkatkan risiko disabilitas jangka panjang.
Selain itu, bursitis septik dapat menimbulkan komplikasi serius seperti selulitis, abses subkutan, osteomielitis, hingga sepsis sistemik. Infeksi yang meluas memerlukan penatalaksanaan agresif berupa drainase, antibiotik parenteral, dan kadang tindakan bedah untuk mencegah kerusakan jaringan permanen.[2,6]
Prognosis
Prognosis bursitis tergolong baik, karena mayoritas kasus bisa sembuh sendiri. Proses penyembuhan bisa dibantu beberapa modalitas, baik dengan tujuan mengurangi nyeri ataupun mengurangi peradangan. Misalnya dengan kompres es, elevasi, dan pemberian obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS), seperti ibuprofen atau naproxen.
Setelah nyeri dan peradangan berkurang atau hilang, penting untuk mengedukasi pasien menghindari aktivitas-aktivitas yang dapat memicu kekambuhan bursitis. Penggunaan pelindung juga bisa diperlukan pada pasien yang pekerjaannya berkaitan dengan risiko rekurensi bursitis, misalnya penggunaan bantalan lutut untuk pasien yang sehari-hari banyak bekerja dalam posisi berlutut.[1,5]
Direvisi oleh: dr. Bedry Qintha