Epidemiologi Varises Esofagus
Epidemiologi varises esofagus sulit dinilai secara khusus. Namun, epidemiologi varises esofagus dapat diperkirakan berdasarkan penyakit yang paling sering menyebabkannya, yaitu sirosis hepatis.
Global
Data epidemiologi varises esofagus secara khusus, sangat jarang. Penyebab tersering varises esofagus adalah sirosis hepatis. Sirosis hepatis adalah penyebab utama kematian ke-13 secara global. Sirosis hepatis sering disertai dengan hipertensi portal yang memainkan peran penting dalam manifestasi klinis penyakit. Salah satu komplikasi paling serius dari hipertensi portal adalah perkembangan varises esofagus. Frekuensi varises esofagus bervariasi dari 30% hingga 70% pada pasien dengan sirosis.
Saat terdiagnosis, pasien dengan sirosis hepatis mempunyai 90% kemungkinan pembentukan varises esofagus dalam waktu 10 tahun. Tingkat perdarahan varises esofagus pertama selama 1 tahun adalah 5% untuk varises kecil dan 15% untuk varises besar. Angka kematian mencapai 10-20% dalam waktu 6 minggu setelah episode perdarahan.[6-13]
Indonesia
Data epidemiologi varises esofagus di Indonesia belum tersedia.