Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Prognosis Penyakit Hashimoto general_alomedika 2022-05-12T15:15:23+07:00 2022-05-12T15:15:23+07:00
Penyakit Hashimoto
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Penyakit Hashimoto

Oleh :
Audric Albertus
Share To Social Media:

Secara umum, prognosis penyakit Hashimoto baik apabila diterapi dengan cepat dan tepat. Meski demikian, pasien akan memerlukan terapi pengganti hormon tiroid dalam jangka panjang. Jika tidak diobati, penyakit Hashimoto dapat menyebabkan komplikasi koma miksedema yang memiliki morbiditas hingga 60%.[1,8]

Komplikasi

Komplikasi berbahaya pada penyakit Hashimoto yang telah menjalani terapi cukup jarang terjadi. Komplikasi dapat terjadi pada pasien yang tidak diterapi dalam jangka waktu lama.

Koma Miksedema

Koma miksedema merupakan keadaan hipotiroid berat yang timbul pada kondisi hipotiroid yang tidak diterapi dalam jangka waktu lama atau penghentian terapi pengganti hormon tiroid. Komplikasi ini merupakan keadaan darurat medis. Angka mortalitas telah dilaporkan mencapai 60%.

Pasien mengalami penurunan kesadaran, hipotermia, hipoventilasi, bradikardia, hiponatremia, hipoglikemia, dan hipotensi. Pasien diterapi dengan levotiroksin intravena, dengan dosis loading 4 mcg/kgBB.[1,8]

Karsinoma Tiroid Papiler

Karsinoma tiroid papiler merupakan kanker tiroid yang paling sering ditemukan, yaitu 80-90% dari seluruh kanker tiroid. Penyakit Hashimoto telah dihubungkan dengan peningkatan risiko terjadinya karsinoma tiroid papiler. Kondisi ini dihubungkan dengan inflamasi kronik dan perubahan neoplastik pada kelenjar tiroid.[2,14]

Angina Pektoris

Pasien hipotiroid dengan penyakit jantung koroner yang mendapat terapi pengganti hormon tiroid dapat mengalami angina pektoris. Terapi yang dapat diberikan adalah beta bloker seperti propranolol.[15]

Hipotiroid Refrakter

Hipotiroid refrakter merupakan keadaan hipotiroid yang tidak membaik dengan pemberian terapi pengganti hormon tiroid. Komplikasi ini umumnya dikarenakan pasien tidak patuh rutin minum obat, adanya penyakit gastrointestinal, konsumsi obat yang mengganggu absorpsi levotiroksin, dan perubahan berat badan tanpa disertai penyesuaian dosis.[16]

Prognosis

Penyakit Hashimoto dapat berkembang akibat penyakit Graves dan sebaliknya. Kedua kelainan ini berkaitan secara patofisiologis. Sekitar 15-20% pasien dengan penyakit Graves telah dilaporkan mengalami penyakit Hashimoto akibat tiroiditis kronis.

Pasien penyakit Hashimoto yang menjalani terapi levotiroksin umumnya memiliki prognosis yang baik. Pada pasien yang tidak ditangani dan terjadi koma miksedema, prognosis akan menjadi buruk dengan tingkat mortalitas mencapai 60%.[1]

Referensi

1. Lee SL. Hashimoto Thyroiditis. Medscape, 2022. https://emedicine.medscape.com/article/120937-overview#a1
2. Ragusa F, Fallahi P, Elia G, et al. Hashimotos’ thyroiditis: Epidemiology, pathogenesis, clinic and therapy. Best Practice and Research: Clinical Endocrinology and Metabolism. 2019;33(6).
8. Elshimy G, Chippa V, Correa R. Myxedema. [Updated 2021 Oct 1]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK545193/
14. Lai X, Xia Y, Zhang B, Li J, Jiang Y. A meta-analysis of Hashimoto's thyroiditis and papillary thyroid carcinoma risk. Oncotarget. 2017 Jun 27;8(37):62414-62424. doi: 10.18632/oncotarget.18620.
15. Kang IS, Pyun WB. Subclinical hypothyroidism or thyroid autoimmunity and variant angina: By chance? Or with a chance? Korean Circulation Journal. 2015;45(2):106-107.
16. Centanni M, Benvenga S, Sachmechi I. Diagnosis and management of treatment-refractory hypothyroidism: an expert consensus report. Journal of Endocrinological Investigation. 2017;40(12):1289-1301.

Penatalaksanaan Penyakit Hashimoto
Edukasi dan Promosi Kesehatan Pe...
Diskusi Terbaru
Anonymous
Hari ini, 04:17
Anjuran dan efek dari penggunaan kontrasepsi darurat
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokIzin berdiskusi, kmrn ada user bertanya mengenai penggunaan postinor, 3 hari sebelum nya user sdh konsumsi postinor, dan hr ini melakukan hubungan lg...
Anonymous
1 hari yang lalu
Aturan minum obat penunda menstruasi untuk keperluan umroh/haji
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo ts, sy ingin bertanya, 1. Bagaimana aturan minum yg benar utk pil progesteron only (ex primolut, dll) dg tujuan utk menunda mens utk keperluan umroh atau...
Anonymous
1 hari yang lalu
Gagal login IDI online
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alodok, adakah yg pernah mengalami gagal log in krn terltuis empty, kode unik. Sejak tadi malam saya gagal log in krn hal tersebut. Solusinya seperti apa ya...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.