Pendahuluan Pedikulosis
Pedikulosis merupakan infestasi ektoparasit berupa kutu pada kulit atau rambut. Etiologi tersering adalah Pediculus humanus capitis, Pthirus pubis, dan Pediculus humanus corporis. Gatal adalah gejala yang paling sering ditemukan, tetapi pasien juga bisa datang dengan ekskoriasi, limfadenopati leher, konjungtivitis, dan ruam hipersensitivitas. [1-5]
Prevalensi pedikulosis di dunia sangat bervariasi antar tiap negara. Tetapi walaupun prevalensi di suatu negara rendah, diperkirakan bahwa sirkulasi penyakit ini di komunitas cukup tinggi. Di Amerika Serikat, prevalensi pedikulosis kapitis tertinggi pada anak usia sekolah dan prasekolah. [5,6]
Diagnosis pedikulosis dapat ditegakkan melalui penemuan kutu secara langsung pada kepala, pubis, atau badan. Penatalaksanaan pedikulosis umumnya menggunakan zat yang menyebabkan neurotoksisitas dan asfiksia pada kutu, misalnya permetrin dan lindane. [3,4]
Tindakan pencegahan adalah hal yang penting dilakukan karena pedikulosis mudah menular dan dapat refrakter. Salah satu tindakan pencegahan yang dapat dilakukan adalah dengan memeriksa keluarga atau teman bermain pasien yang terkena pedikulosis. [3]