Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Pengawasan Klinis Tetracaine general_alomedika 2022-01-10T09:35:10+07:00 2022-01-10T09:35:10+07:00
Tetracaine
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Tetracaine

Oleh :
dr.Della Puspita Sari
Share To Social Media:

Pengawasan klinis selama penggunaan tetracaine perlu diperhatikan dengan pasien yang memiliki riwayat alergi atau penyakit jantung. Setelah penggunaan obat ini, pasien tidak diperbolehkan untuk menyentuh mata selama 10-20 menit hingga efek anestesi hilang. Hal ini bertujuan untuk menurunkan risiko cedera yang tidak disengaja akibat mata yang tidak sensitif. Apabila timbul reaksi alergi atau iritasi yang memberat, penggunaan obat harus segera dihentikan.

Apabila secara tidak sengaja pemberian obat dilakukan terlalu banyak maka lakukan irigasi mata dengan air hangat atau normal saline selama 15 menit. Kemudian lakukan pemeriksaan apakah terjadi iritasi, nyeri ataupun pembengkakan dalam 15 menit berikutnya. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak. Apabila tertelan pada umumnya tidak memberikan efek buruk pada tubuh, namun sebaiknya segera mencari pertolongan ke dokter.[1,3]

 

Direvisi oleh: dr. Roshni Manwani

 

Referensi

1. Harris J. Tetracaine Hydrochloride Ophthalmic Solution 0.5%. Clinical review. FDA. USA Center for Drug Evaluation and Research. 2015. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/nda/2016/208135Orig1s000MedR.pdf
3. CPT Code for Swabbing Cornea. American Academy of Ophthalmology. 2021. https://www.aao.org/practice-management/news-detail/cpt-code-swabbing-cornea

Kontraindikasi dan Peringatan Te...

Artikel Terkait

  • Efektifitas dan Keamanan Penggunaan Anestetik Topikal pada Abrasi Kornea
    Efektifitas dan Keamanan Penggunaan Anestetik Topikal pada Abrasi Kornea
Diskusi Terbaru
Anonymous
Hari ini, 17:39
Login idi eror trus
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Maaf mau bertanya saya mau perpanjang STR tp login anggota idi sdh bbrp terakhir gak bisa2..mohon solusinya
Anonymous
Hari ini, 12:14
Gula Darah Puasa terganggu
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, izin bertanya dan berdiskusi dok. Saya memiliki pasien perempuan 51 th. Pasien rutin satu bulan sekali cek GDP dgn hasil antara 100-115 selama 3...
dr. Felicia
Hari ini, 10:12
Ask the Expert Spesialis Kedokteran Nuklir di Forum Diskusi Alomedika
Oleh: dr. Felicia
1 Balasan
ALO, Dokter!   Ask the Expert kembali lagi bersama Spesialis Kedokteran Nuklir. Mari sejawat diskusikan kasus pasien maupun studi terbaru dengan ahlinya...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.