Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Zidovudin general_alomedika 2019-11-15T15:53:40+07:00 2019-11-15T15:53:40+07:00
Zidovudin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Zidovudin

Oleh :
dr. Karina Sutanto
Share To Social Media:

Penggunaan zidovudin pada kehamilan dikategorikan oleh FDA sebagai kategori C. Pada ibu menyusui, zidovudin dapat diekskresikan melalui ASI. [1,7]

Penggunaan pada Kehamilan

Kategori C (FDA): Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.

Kategori B3 (TGA): Obat ini sudah dikonsumsi oleh sejumlah ibu hamil dan ibu menyusui tanpa adanya peningkatan frekuensi malformasi atau efek langsung/ tidak langsung berbahaya lainnya. Namun, studi penelitian pada hewan menunjukkan terdapat peningkatan frekuensi kecacatan fetus.

Sampai saat ini belum ada data adekuat mengenai penggunaan zidovudin pada wanita hamil. Namun, terdapat laporan terjadinya hiperlaktatemia yang kemungkinan disebabkan disfungsi mitokondria pada bayi dengan paparan in utero terhadap zidovudin. Sebagian besar kasus tidak menunjukkan gejala dan bersifat sementara, namun beberapa kasus mengalami keterlambatan dalam perkembangan, kejang, dan penyakit neurologis lain. Hubungan sebab akibat tersebut belum diketahui secara pasti. [1,7]

Penggunaan pada Ibu Menyusui

Zidovudin diekskresikan dalam ASI. CDC merekomendasikan untuk seluruh Ibu dengan infeksi HIV tidak boleh menyusui untuk mencegah risiko penularan infeksi HIV setelah kelahiran dan efek samping pada bayi yang mendapatkan ASI dari Ibu yang terinfeksi virus HIV. [1,4] Walau demikian, rekomendasi terbaru WHO menyarankan ibu dengan infeksi HIV yang sudah mendapat terapi antiretroviral boleh menyusui bayinya.

Efek samping yang umum terjadi pada penggunaan zidovudin sebagai terapi profilaksis terhadap bayi baru lahir adalah terjadi anemia ringan yang dapat sembuh secara spontan tanpa terapi dalam 12 minggu. [9]

Referensi

1. Medscape. Zidovudine. https://reference.medscape.com/drug/retrovir-zdv-zidovudine-342639
7. Medscape. HIV Treatment Regimens CDC Guidelines, Adult/Adolescent.
https://emedicine.medscape.com/article/2172322-overview
9. Krist AH, Faucher C. Management of Newborns Exposed to Maternal HIV Infection. Am Fam Physician. 2015;65(10):2049-2057.

Efek Samping dan Interaksi Obat ...
Kontraindikasi dan Peringatan Zi...

Artikel Terkait

  • Penanganan TB-HIV
    Penanganan TB-HIV
  • Metode Persalinan pada Ibu Hamil dengan HIV
    Metode Persalinan pada Ibu Hamil dengan HIV
  • Pemeriksaan HIV Generasi Keempat Memiliki Angka Positif Palsu yang Tinggi
    Pemeriksaan HIV Generasi Keempat Memiliki Angka Positif Palsu yang Tinggi
  • Mencegah dan Mengatasi Needle Stick Injury
    Mencegah dan Mengatasi Needle Stick Injury
  • Rekomendasi Pemeriksaan HIV Menurut WHO
    Rekomendasi Pemeriksaan HIV Menurut WHO

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
11 hari yang lalu
Apakah bisa Pisau Cukur di barbershop menularkan virus HIV?
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Saya membaca IG story seorang selebgram tentang HIV dan Pisau cukur di barbershop , dan dia mencantumkan Artikel dari Alodokter yang mengatakan bahwa...
dr.Syamsul Maarif Putra
23 hari yang lalu
Dostarlimab sebagai obat kanker rektum
Oleh: dr.Syamsul Maarif Putra
2 Balasan
Alo dokter izin bertanya, untuk penggunaan dostarlimab ini apakah sudah bisa dipergunakan? Ataukah ada kriteria tertentu dalam penggunaannyaMohon...
Dostarlimab.pdf
Anonymous
29 hari yang lalu
Hasil Tes HIV
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin konsul TS, Pasien poli hari ini dengan membawa hasil pemeriksaan HIV 3 metode, menanyakan terkait hasil positif, apakah bisa ya dok hasil positif ini,...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.