Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Artesunate
Penggunaan artesunate pada kehamilan belum diklasifikasikan oleh FDA. Penggunaan pada menyusui tidak direkomendasikan karena artesunate terdeteksi di ASI.
Penggunaan pada Kehamilan
Berdasarkan FDA, obat ini masuk dalam Kategori N atau belum diklasifikasikan. [3,7] Studi literatur oleh WRAIR mengenai penggunaan artesunate pada ibu hamil trimester 2 dan trimester 3 di Thailand, Gambia, dan Sudan menunjukkan tidak adanya perbedaan signifikan dengan ibu hamil yang tidak menggunakan artesunate terhadap kejadian gangguan kongenital dan berat plasenta. Penelitian Moore pada tahun 2016 mengenai perbandingan efek samping artesunate dan obat antimalaria lainnya pada ibu hamil trimester 1 menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan pada kejadian malformasi kongenital antara artemisinin dan obat antimalaria lainnya. [7]
Penggunaan pada Ibu Menyusui
Masih sedikit data yang menjelaskan penggunaan artesunate pada ibu menyusui. Berdasarkan penelitian sebelumnya artesunate dapat diekskresikan melalui air susu dalam jumlah yang minimal. Kadar artesunate yang rendah ini tidak menimbulkan efek samping ataupun efek terapi pada bayi. [5]