Pengawasan Klinis Metamizole
Pengawasan klinis pemberian metamizole mencakup pengawasan efek samping obat seperti mual, muntah, diare, reaksi hipersensitivitas, dan agranulositosis.
Berikut merupakan pemantauan beberapa pengawasan klinis selama penggunaan metamizole:
- Adanya reaksi hipersensitivitas, seperti toxic epidermal necrolysis (TEN) pada kulit
- Gangguan pencernaan seperti mual, muntah, nyeri perut, diare
- Fungsi ginjal: pemeriksaan creatinine clearance pada pasien dengan penurunan fungsi ginjal dan pasien lansia
- Fungsi hepar: pemeriksaan SGOT dan SGPT
- Pada penggunaan berulang selama trimester ketiga: pemantauan cairan ketuban dan duktus arteriosus saat antenatal care rutin
- Adanya gejala klinis yang mengarah ke agranulositosis, baik gejala umum (demam, nyeri tenggorokan, fatigue, myalgia) maupun gejala tipikal (ulserasi mukosa, nyeri dada berat, dan infeksi sistemik/sepsis): pemeriksaan hitung darah lengkap[8,14,19]