Estimasi Laju Filtrasi Glomerulus dengan Pemeriksaan Cystatin-C

Oleh :
dr.Jualita Heidy Saputri, Sp.PD

Cystatin-C dapat digunakan untuk menghitung estimasi laju filtrasi glomerulus (eGFR atau estimated glomerular filtration rate). Cystatin-C difiltrasi secara efektif oleh glomerulus, direabsorbsi secara penuh, dan dipecah oleh tubulus ginjal untuk didaur ulang. Bukti ilmiah yang ada menunjukkan bahwa peningkatan kadar serum atau plasma cystatin-C berkorelasi erat dengan laju filtrasi glomerulus. Oleh karenanya, cystatin-C merupakan alternatif potensial dari kadar serum kreatinin plasma untuk mengetahui eGFR.[1-3]

Cystatin-C VS Kreatinin dalam Estimasi Laju Filtrasi Glomerulus

Estimasi laju filtrasi glomerulus (eGFR) merupakan hal penting dalam diagnosis, penentuan derajat, dan prognosis kasus penyakit ginjal kronis (PGK). Baku emas pemeriksaan eGFR adalah klirens urine bahan eksogen, seperti inulin atau iothalamate. Namun, pemeriksaan ini tidak rutin dikerjakan karena prosedur yang kompleks. Sebagai gantinya, eGFR ditentukan melalui kadar serum kreatinin plasma atau kadar cystatin-C.

Referensi