Pedoman Klinis Foto Polos Abdomen
Pedoman klinis foto polos abdomen yang perlu diperhatikan adalah teknik pemeriksaan yang baik dan benar agar film yang dihasilkan dapat menunjang penegakan diagnosis yang baik. Pedoman klinis foto polos abdomen, antara lain:
- Permintaan pemeriksaan foto polos abdomen harus dilakukan dengan pertimbangan yang cermat karena dosis radiasi tinggi dan kemungkinan kebutuhan modalitas pencitraan lain[1,5]
- Pastikan edukasi dan informed consent telah dilakukan pada pasien sebelum pemeriksaan foto polos abdomen dilakukan[1,5]
- Pada pasien ibu hamil, pertimbangkan modalitas pencitraan tanpa radiasi ionizing, seperti MRI dan ultrasound, terlebih dahulu[1-3]
- Posisi pasien untuk mencapai proyeksi foto polos abdomen dilakukan berdasarkan indikasi dan keamanan pasien[1,5]
- Pastikan foto polos abdomen mencakup seluruh abdomen, mulai dari diafragma hingga ramus pubis inferior[2,6]
- Pastikan data pasien dan tanggal film foto polos abdomen telah sesuai sebelum film dibaca[1,5]