Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Komplikasi Blok Saraf Femoralis annisa-meidina 2024-02-21T09:05:31+07:00 2024-02-21T09:05:31+07:00
Blok Saraf Femoralis
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Komplikasi Blok Saraf Femoralis

Oleh :
dr.Eva Naomi Oretla
Share To Social Media:

Komplikasi blok saraf femoralis atau femoral nerve block dapat berupa komplikasi lokal seperti infeksi dan hematoma, hingga toksisitas sistemik dengan tanda tinnitus, tremor, pusing, kebingungan, agitasi, kejang, koma, hingga henti napas. Namun, komplikasi ini umumnya jarang terjadi. Blok saraf femoralis merupakan tindakan yang memiliki profil keamanan sangat baik.[3,4,7]

Komplikasi lain yang dapat timbul akibat blok saraf femoralis adalah:

  • Cedera lokal pada saraf femoralis yang dapat menyebabkan neuropati yang bersifat sementara maupun permanen
  • Parestesi residual yang dapat terjadi akibat injeksi intraneuronal yang tidak disengaja
  • Risiko kardiotoksisitas (takikardia, aritmia, dan hipertensi) serta neurotoksisitas akibat injeksi intravaskular yang tidak disengaja
  • Reaksi alergi, sinkop, dan vasovagal[3,4,7,8]

Referensi

3. Sykes Z, Pak A. Femoral Nerve Block. StatPearls Publishing. 2023. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK546704/
4. Nagel EM, et al. Utilizing Ultrasound-Guided Femoral Nerve Blocks and Fascia Iliaca Compartment Blocks for Proximal Femur Fractures in the Emergency Department. Advanced Emergency Nursing Journal. 2019;41(2):135–144. DOI:10.1097/TME.0000000000000242
7. Wiederhold BD, Garmon EH, et al. Nerve Block Anesthesia. Statpearls. 2023. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK431109/
8. Paediatric Emergency Department. Ultrasound-Guided Femoral nerve / Fascia iliaca compartment block. Children's Health Queensland Hospital and Health Service. 2023. https://www.childrens.health.qld.gov.au/__data/assets/pdf_file/0014/180203/gdl-00751.pdf

Teknik Blok Saraf Femoralis
Edukasi Pasien Blok Saraf Femoralis

Artikel Terkait

  • Suplementasi Kalsium dan Vitamin D Terbukti Tidak Menurunkan Insidensi Fraktur Pada Lansia
    Suplementasi Kalsium dan Vitamin D Terbukti Tidak Menurunkan Insidensi Fraktur Pada Lansia
  • Efektivitas Hemiarthroplasti dengan vs tanpa Semen dalam Penatalaksanaan Fraktur Intrakapsular Panggul – Telaah Jurnal Alomedika
    Efektivitas Hemiarthroplasti dengan vs tanpa Semen dalam Penatalaksanaan Fraktur Intrakapsular Panggul – Telaah Jurnal Alomedika
  • Manajemen Nyeri Fraktur Collum Femur – Blok Saraf Perifer vs Blok Neuroaxial
    Manajemen Nyeri Fraktur Collum Femur – Blok Saraf Perifer vs Blok Neuroaxial
  • Red Flags Nyeri Panggul
    Red Flags Nyeri Panggul
  • Intervensi untuk Mencegah Lansia Terjatuh
    Intervensi untuk Mencegah Lansia Terjatuh

Lebih Lanjut

Diskusi Terbaru
dr.Eurena Maulidya
Dibalas 2 jam yang lalu
Ikuti Webinar ber-SKP Kemenkes - Kehamilan, Suplementasi, dan Bukti Terkini: Bukan Sekedar Zat Besi dan Asam Folat - Selasa, 2 September 2025 pukul 14.00 - 15.30 WIB
Oleh: dr.Eurena Maulidya
1 Balasan
Yuk, daftar webinar terbaru ALOMEDIKA "Kehamilan, Suplementasi, dan Bukti Terkini: Bukan Sekedar Zat Besi dan Asam Folat" melalui link berikut:...
dr. Theresia Veronika
Dibalas 15 menit yang lalu
Gula darah 2 jam PP
Oleh: dr. Theresia Veronika
1 Balasan
Alo dokter! Izin diskusi. Pemeriksaan 2 jam post prandial dihitung dari suapan pertama atau terakhir? Apakah ada batasan durasi makan maksimal berapa menit?...
dr.Elizabeth Anastasya
Dibalas 3 jam yang lalu
Bagaimana merujuk pasien dengan ide bunuh diri - pakai fitur Rujukan di myPatient
Oleh: dr.Elizabeth Anastasya
2 Balasan
ALO DokterSaya pernah merawat pasien dengan insomnia. Namun, setelah digali lebih lanjut pasien memiliki perilaku self harm dan saya butuh merujuk ke dokter...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.