Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penatalaksanaan Furunkel Hidung general_alomedika 2022-09-08T09:38:12+07:00 2022-09-08T09:38:12+07:00
Furunkel Hidung
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan
  • Panduan e-Prescription

Penatalaksanaan Furunkel Hidung

Oleh :
dr. Novita
Share To Social Media:

Penatalaksanaan furunkel hidung derajat ringan dilakukan dengan kompres hangat, dan bila perlu antibiotik topikal, seperti mupirocin. Pemberian antibiotik sistemik dilakukan jika pasien tidak menunjukkan perbaikan dengan antibiotik topikal, atau jika terjadi selulitis maupun abses. Bila terapi dengan antibiotik gagal, dapat juga dilakukan tindakan drainase.

Medikamentosa

Obat-obatan yang digunakan dalam tata laksana furunkel hidup dapat berupa salep antibiotik, misalnya mupirocin atau clindamycin. Selain itu, antibiotik oral, seperti cephalexin atau dicloxacillin, dapat digunakan pada lesi yang lebih dari 5 cm, furunkel multipel, atau jika disertai demam.

Antibiotik Topikal

Antibiotik topikal yang dapat digunakan antara lain bacitracin, clindamycin, asam fusidat dan mupirocin. Penggunaan antibiotik topikal disarankan sebanyak 2 kali sehari, dioleskan pada nares anterior.[2,5]

Antibiotik Oral

Antibiotik oral hanya digunakan jika furunkel hidung cukup berat hingga menimbulkan gejala sistemik seperti demam, atau jika pasien berusia lanjut dan memiliki penyakit penyerta seperti kondisi imunodefisiensi. Selain itu indikasi pemberian antibiotik oral, antara lain furunkel lebih besar dari 5 cm, furunkel multipel, atau pada lokasi yang sulit untuk dilakukan drainase.

Pilihan antibiotik yang dapat digunakan adalah penicillinase-resistant penicillin, misalnya dicloxacillin, atau cephalosporin generasi pertama cephalexin dan cefadroxil. Dosis antibiotik oral adalah 1–2 gram/hari, sesuai tingkat keparahan kasus.

Jika dicurigai etiologi berupa methicillin-resistant Staphylococcus aureus (MRSA), maka pilihan antibiotik yang dapat dipakai adalah trimethoprim-sulfamethoxazole dosis 320/1600 mg, 2 kali sehari, clindamycin 300–450 mg 3 kali sehari, atau doxycycline atau minocycline 100 mg dua kali sehari.[5,6,16]

Non-medikamentosa

Pada furunkel hidung yang ringan, dapat dilakukan tata laksana dengan kompres hangat. Pastikan kompres dilakukan menggunakan kain yang bersih. Kompres dilakukan selama 10–15 menit, sebanyak 3–4 kali per hari. Pasien juga tidak boleh memecahkan furunkel sendiri, sebab infeksi dapat menyebar.[17,18]

Pembedahan

Terapi pembedahan umumnya tidak diperlukan pada kasus-kasus furunkel hidung yang ringan. Namun, apabila furunkel membentuk karbunkel atau abses yang cukup besar, maka terapi pembedahan berupa insisi dan drainase perlu dilakukan.

Jika dilakukan pembedahan, insisi tidak boleh terlalu dalam melewati pseudokapsul yang terbentuk pada lokasi infeksi. Setelah dilakukan insisi dan drainase, dapat pula dilakukan kultur pada pus. Terapi antibiotik disesuaikan dengan hasil kultur.[3]

 

 

Direvisi oleh: dr. Livia Saputra

Referensi

2. Troxell T, Hall CA. Carbuncle. StatPearls Publishing. 2022 https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK554459/
3. Ramakrishnan K, Salinas RC, Higuita NI. Skin and soft tissue infections. Am Fam Physicians. 2015; 92(6): 474-483.
5. Universitas Airlangga. Buku Seri Dermatologi dan Venereologi 1: Infeksi Bakteri di Kulit. Airlangga University Press. 2019. https://repository.unair.ac.id/95086/1/Infeksi%20Bakteri%20Kulit.pdf
6. Rehmus WE. Furuncles and Carbuncles. MSD Manuals. 2021. https://www.msdmanuals.com/professional/dermatologic-disorders/bacterial-skin-infections/furuncles-and-carbuncles
16. Baorto EP. Staphylococcus Aureus Infection. Medscape. 2021 https://emedicine.medscape.com/article/971358-overview#a1
17. Mohamed-Yassin MS, Mohamad-Isa MZ, Baharudin N. A red and swollen nose. Malays Fam Physician. 2020 Mar 18;15(1):61-63.
18. American Academy of Dermatology. How to Treat Boils and Styes. AAD. 2022. https://www.aad.org/public/everyday-care/injured-skin/treat-boils-styes

Diagnosis Furunkel Hidung
Prognosis Furunkel Hidung

Artikel Terkait

  • Prinsip Pemilihan Sediaan Topikal untuk Kulit
    Prinsip Pemilihan Sediaan Topikal untuk Kulit
  • Terapi Topikal Vs Sistemik untuk Bisul atau Folikulitis Bakterial
    Terapi Topikal Vs Sistemik untuk Bisul atau Folikulitis Bakterial
Diskusi Terkait
Aldi
Dibalas 16 Desember 2024, 07:45
Bengkak pada kulit
Oleh: Aldi
1 Balasan
Hidung bagian dalam bengkak seperti bisul sangat sakit sampai tidak bisa tidur
Anonymous
Dibuat 12 Agustus 2024, 21:18
Pasien anak 1 tahun dengan furunkel berulang
Oleh: Anonymous
0 Balasan
Izin diskusi dokter. Saya memiliki pasien anak usia 1 tahun dengan keluhan muncul papul-pustul dd furunkel-karbukel di belakang kepala >3 lesi. riwayat 1...
Anonymous
Dibalas 19 Juli 2023, 10:07
Pencegahan furunkel berulang
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dokter, saya memiliki pasien wanita umur 40th, sering mangalami furunlel berulang, jadi setiap baru sembuh furunkel beberapa hari atau 1 mg kemudian...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.