Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Infark Paru general_alomedika 2020-04-13T17:23:11+07:00 2020-04-13T17:23:11+07:00
Infark Paru
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Pentalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Infark Paru

Oleh :
dr. Pepi Nurapipah
Share To Social Media:

Infark paru merupakan kematian segmen jaringan paru akibat defisiensi suplai darah. Infark paru biasanya merupakan komplikasi dari penyakit primer lainnya, yang paling sering adalah emboli paru. Semakin besar ukuran emboli, semakin besar kemungkinan terjadinya infark paru. Gejala yang paling sering muncul adalah nyeri dada pleuritik, disertai sesak yang tiba-tiba, dan hemoptisis.[1-4]

Diagnosis infark paru dapat dilakukan dengan pemeriksaan pencitraan seperti rontgen, CT scan, ataupun PET scan toraks. Dari hasil penelitian Hampton dan Castleman, 70% gambaran infark paru paling banyak ditemukan pada pasien dengan kondisi penyakit jantung kronis dan hipertensi vena pulmonal.[4,5]

Sumber Gambar: Yale Rosen, Wikimedia Commons, 2012. Sumber Gambar: Yale Rosen, Wikimedia Commons, 2012.

Terapi awal dari infark paru adalah mempertahankan status kardiopulmonal. Pemberian antikoagulan dilakukan pada pasien tanpa risiko perdarahan. Apabila ukuran dan jumlah emboli paru masif, trombolisis bisa menjadi pilihan terapi. Pada beberapa kasus, dapat dilakukan embolektomi dan penempatan filter pada vena kava.[3,4]

Referensi

1. Emerling A, Cook J. Pulmonary Infarction. 2019. Available at: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK537189/
2. Kerkar P. Pulmonary Infarction or Lung Infarction: Causes, Symptoms, Signs, Tests, Treatment. 2019. Available at: https://www.epainassist.com/chest-pain/lungs/pulmonary-infarction-or-lung-infarction
3. Hacking C. Pulmonary infarction. 2017. Available at: https://radiopaedia.org/articles/pulmonary-infarction-1
4. Huang LH. Pulmonary Infarction. 2015. Available at: https://emedicine.medscape.com/article/908045-overview
5. Miniati M, Matteo M, Ciccotosto C, et al. Predictors of Pulmonary Infarction. 2015. Available at: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4616802/

Patofisiologi Infark Paru
Diskusi Terbaru
Anonymous
Kemarin, 19:57
Dosis anak berdasarkan buku saku dosis obat pediatri IDAI
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter. izin bertanya berdasarkan buku saku dosis obat pediatri IDAI 2016 tertera“Salbutamol 0,1-0,15 mg/kg, 6jam, oral”Jika seperti ini berarti dosis...
Anonymous
Kemarin, 16:25
Tromboprofilaksis pada Pasien Kanker Penerima Kemoterapi - Hematologi & Onkologi Ask The Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. Alvin, Sp. PD -KHON, zin bertanya dok, saya pernah membaca bahwa pasien yang menjalani kemoterapi berisiko untuk mengalami thromboembolisme vena,...
Anonymous
Kemarin, 16:12
Transplantasi Stem Cell pada Acute Myeloid Leukimia - Hematologi & Onkologi Ask The Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. Alvin, Sp. PD-KHOM, saya ingin bertanya terkait penggunaan stem cell transplantation (STC) dalam penanganan Acute Myeloid Leukimia di Indonesia,...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.