Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Sindrom Cauda Equina general_alomedika 2023-02-27T15:13:57+07:00 2023-02-27T15:13:57+07:00
Sindrom Cauda Equina
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Sindrom Cauda Equina

Oleh :
dr. Bunga Saridewi
Share To Social Media:

Sindrom cauda equina adalah suatu keadaan di mana regio saraf spinal yang disebut cauda equina mengalami kerusakan. Cauda equina merupakan wilayah neuroaksis yang ditempati oleh filum terminale, struktur persarafan yang ada pada wilayah ini adalah akar saraf lumbal dan sakral. Sindrom cauda equina perlu dipikirkan jika terdapat red flag symptoms berupa nyeri punggung bawah yang berat, sciatica, saddle anesthesia, serta bladder, bowel, dan sexual dysfunction.[1,2]

Sindrom cauda equina biasanya disebabkan oleh kompresi yang berhubungan dengan herniasi diskus, tumor tulang belakang, fraktur vertebra, kanal stenosis, infeksi, manipulasi bedah, anestesi spinal, ankylosing spondylitis, dan luka tembak.

caudalequinacompressed

Diagnosis sindrom cauda equina ditegakkan berdasarkan gejala dan pemeriksaan neurologis, disertai pemeriksaan penunjang seperti CT scan dan MRI sebagai gold standard untuk menggambarkan topografi dan etiologi lesi.[3,4]

Penatalaksanaan sindrom cauda equina berupa dekompresi bedah segera. Penatalaksanaan terhadap penyakit yang mendasari juga harus dilakukan.[5]

 

 

Direvisi oleh: dr. Dizi Bellari Putri

Referensi

1. Daroff RB, Jankovic J, Mazziotta JC, Pomeroy SL. Bradley’s Neurology in Clinical Practice. Elsevier Inc. New York. 2016.
2. Gardner A, Gardner E, Molay T. Cauda equina syndrome: a review of the current clinical and medico-legal position. Eur Spine J. 2011(20)690-697. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3082683/pdf/586_2010_Article_1668.pdf
3. Dias ALN, Araújo FF, Cristante AF, Marcon RM, Filho TEPB, Letaif OB. Epidemiology of cauda equina syndrome. What changed until 2015. Rev Bras Ortop.2018(53)107-112. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5771789/pdf/main.pdf
4. Brouwers E, Meent HV, Curt A, Starremans B, Hosman A, Baertels R. Definitions of traumatic conus medullaris and cauda equina syndrome: a systematic literature review. Spinal Cord. 2017(55)886–890. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/28534496
5. Hauser SL, Josephson SA. Harrison’s Neurology in Clinical Medicine. McGraw-Hill. United States. 2013.

Patofisiologi Sindrom Cauda Equina

Artikel Terkait

  • Peran Obat Pelemas Otot dalam Terapi Nyeri Punggung Bawah Nonspesifik
    Peran Obat Pelemas Otot dalam Terapi Nyeri Punggung Bawah Nonspesifik
  • Efektif Tidaknya Pregabalin untuk Terapi Skiatika
    Efektif Tidaknya Pregabalin untuk Terapi Skiatika
  • Efektivitas Latihan Core Muscle untuk Nyeri Punggung Bawah
    Efektivitas Latihan Core Muscle untuk Nyeri Punggung Bawah
  • Red Flag Nyeri Punggung Bawah
    Red Flag Nyeri Punggung Bawah
  • Kontroversi Kombinasi Muscle Relaxant dan Antiinflamasi Non Steroid untuk Nyeri Punggung Bawah Akut
    Kontroversi Kombinasi Muscle Relaxant dan Antiinflamasi Non Steroid untuk Nyeri Punggung Bawah Akut

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
25 Oktober 2022
Penanganan untuk pasien dengan nyeri punggung bawah - Rehabilitasi Medik Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokterMohon pencerahannya, terapi apa yg dpt di berikan pada pasien lbp dgn riwayat mengangkat barang berat curiga hnp?Apa yg dpt di berikan ke pasien...
dr. Intan Fajriani
09 September 2022
Live Webinar Alomedika - Neurosains Nyeri Seri 1. Sabtu, 10 September 2022, pukul 19.00 - 21.00.
Oleh: dr. Intan Fajriani
0 Balasan
ALO, Dokter! Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Neurosains Nyeri Seri 1"Narasumber: Dr. Magdalena Surjaningsih Halim, Psi - Biopsychosocial Aspect...
Anonymous
19 Juli 2022
Korset pada Low Back Pain - Ortopedi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo Dokter, ijin bertanya untuk pasien yang sering duduk lama karena pekerjaannya apakah penggunaan korset itu bisa membantu ya Dok mengurangi atau mencegah...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.