Etiologi Multiple Myeloma
Etiologi dari multiple myeloma masih dalam penelitian dan terus berkembang. Faktor risiko etiologi multiple myeloma dapat dibagi menjadi 2 faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.[2,7]
Faktor Risiko Internal
Faktor Internal yang berperan dalam etiologi multiple myeloma adalah:
- Faktor genetik. Peran faktor ini masih terus diteliti, namun ditemukan data epidemiologi berupa kejadian multiple myeloma pada pasien dengan saudara kembar atau pun memiliki hubungan saudara tingkat satu atau dua. Onkogen abnormal yang diduga berperan dalam perkembangan multiple myeloma antara lain c-myc, N-ras dan K-ras.
- Usia lebih tua. Pasien dengan usia tua memiliki potensi sel MGUS yang lebih tinggi untuk bertransformasi menjadi multiple myeloma.
- Jenis kelamin, laki-laki>perempuan[2,7,9]
Faktor Risiko Eksternal
Faktor risiko eksternal yang berhubungan dengan peningkatan kejadian multiple myeloma antara lain:
- Minum alkohol
- Obesitas
- Penyebab lingkungan berupa pencemaran seperti insektisida dan herbisida, baik pada petani maupun pada konsumen produk pertanian dengan pencemaran herbisida dan insektisida
- Paparan radiasi. Studi menunjukkan bahwa pasien yang terpapar radiasi lebih dari 50 Gy seperti pada korban selamat bom atom Nagasaki akhirnya meninggal akibat multiple myeloma[2,3,9]