Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Formulasi Lithium general_alomedika 2018-12-31T08:29:22+07:00 2018-12-31T08:29:22+07:00
Lithium
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Formulasi Lithium

Oleh :
dr. Gisheila Ruth Anggitha
Share To Social Media:

Formulasi lithium saat ini dalam bentuk sediaan oral. Penggunaan lithium dapat dikombinasikan dengan obat lain, namun masih sangat terbatas.

Bentuk Sediaan

Lithium sampai saat ini hanya ada dalam bentuk oral berupa tablet 200 mg dan 400 mg. [3]

Cara Mengonsumsi

Tablet lithium sebaiknya dikonsumsi bersama makanan. Pastikan pasien tidak sedang menjalankan diet rendah natrium. Terlalu sedikit natrium dalam makanan dapat meningkatkan efek samping. [3,4]

Cara Penyimpanan

Sebaiknya lithium disimpan di dalam wadah tertutup pada suhu ruangan, jauhkan dari panas, lembap, dan cahaya matahari langsung. Lithium tidak boleh dibekukan, dan harus dijauhkan dari jangkauan anak-anak.[4]

Kombinasi dengan Obat Lain

Lithium merupakan agen stabilisasi mood yang diindikasikan untuk menatalaksana episode mania dan sebagai terapi lanjutan dari gangguan bipolar I. Berdasarkan sebuah Randomised Controlled Trial (RCT) didapatkan bahwa kombinasi lithium dengan asam valproat efektif dalam mencegah relaps dari gangguan bipolar.[5]

Terdapat pula beberapa studi yang meneliti kombinasi lithium dengan carbamazepine dalam tatalaksana gangguan bipolar. Pemberian kombinasi keduanya dapat meningkatkan efek anti bipolar, namun dapat meningkatkan risiko efek samping sehingga masih perlu diteliti lebih lanjut. [6]

Referensi

3. Food and Drug Administration. Lithium. [internet].[cited 2018 December 19]. Available from: https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2016/017812s027,018421s025,018558s021lbl.pdf
4. Mayo Clinic. Lithium (oral route). [internet].[cited 2018 December 19]. Available from: https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/lithium-oral-route/proper-use/drg-20064603
5. BALANCE. Lithium plus valproate combination therapy versus monotherapy for relapse prevention in bipolar I disorder (BALANCE): a randomised open-label trial. The Lancet. 2010;375:3853-395.
6. Pies R. Combining lithium and anticonvulsants in bipolar disorder: a review. Annals of Clinical Psychiatry. 2002;14(4):223-224.

Farmakologi Lithium
Indikasi dan Dosis Lithium

Artikel Terkait

  • Telemedicine dan Peresepan Obat Psikotropika Selama COVID-19
    Telemedicine dan Peresepan Obat Psikotropika Selama COVID-19
  • Risiko Stroke pada Penggunaan Mood Stabilizer untuk Gangguan Bipolar
    Risiko Stroke pada Penggunaan Mood Stabilizer untuk Gangguan Bipolar
  • Pilihan Terapi Optimal pada Sakit Kepala Cluster
    Pilihan Terapi Optimal pada Sakit Kepala Cluster
Diskusi Terbaru
Anonymous
37 menit yang lalu
Mata merah pada bayi 10 bulan
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Izin bertanya.Pasien bayi perempuan usia 10 bulan datang dengan mata kiri merah sejak 1 hari, gatal (+), berair(+), kotoran (+), mata kiri lebih...
dr.Dizi Bellari Putri
Hari ini, 15:19
Teknik Plester Kupu-Kupu untuk Luka Ringan - Video Alomedika
Oleh: dr.Dizi Bellari Putri
1 Balasan
ALO Dokter!Dokter pernahkah menemui pasien yang mengalami luka robek ringan namun takut untuk dijahit?Nah, Alomedika Hacks Series memiliki tips mudah untuk...
dr.Deryana Primasanti
Hari ini, 11:23
Fisioterapi pada pasien dengan benign paroxysmal positional vertigo - Rehabilitasi Medik Ask the Expert
Oleh: dr.Deryana Primasanti
1 Balasan
Alo Dr.dr. Fitriana Biben, Sp. KFR (K)Izin bertanya, apakah brandt daroff exercise atau epley dapat dilakukan sejak awal serangan BPPV? Bagaimana jika respon...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.