Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Escitalopram general_alomedika 2023-07-25T13:26:32+07:00 2023-07-25T13:26:32+07:00
Escitalopram
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Escitalopram

Oleh :
dr. Adrian Prasetio
Share To Social Media:

Penggunaan escitalopram pada kehamilan termasuk dalam kategori C oleh FDA. Selain itu, escitalopram dapat diekskresikan ke dalam ASI, sehingga penggunaan pada ibu menyusui diperkirakan berisiko menyebabkan gangguan pada bayi yang disusui.

Penggunaan pada Kehamilan

Kategori C (FDA): Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko pada janin.

Pada uji hewan, terdapat bukti toksisitas embrio, mortalitas janin, dan perlambatan perkembangan. Penggunaan escitalopram pada kehamilan trimester awal berhubungan dengan risiko defek septum jantung, sedangkan penggunaan pada kehamilan trimester akhir berisiko menimbulkan hipertensi pulmonal pada neonatus.

Hingga saat ini, bukti mengenai penggunaan obat ini pada kehamilan manusia masih terbatas. Oleh karena itu, escitalopram tidak dianjurkan pada wanita hamil kecuali bila manfaat benar-benar dinilai lebih besar daripada risiko.[6,8,9]

Penggunaan pada Ibu Menyusui

Escitalopram diekskresikan ke dalam ASI. Neonatus yang terpapar obat ini selama masa kehamilan atau masa menyusui bisa menunjukkan gejala gangguan pernapasan, kejang, ketidakstabilan suhu, iritabilitas, letargi, dan gangguan tidur. Penyebab gejala neonatus ini belum jelas tetapi diduga disebabkan oleh efek penghentian obat atau peningkatan serotonergik.[8]

Referensi

6. Drugs.com. Escitalopram. 2022. https://www.drugs.com/ppa/escitalopram.html#interactions
8. Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Cipralex®. 2023.
9. Afridi MI, Dogar IA, Nizami AT, et al. Efficacy and Safety of Escitalopram Oral Drops to Treat Major Depressive Disorder and Generalized Anxiety Disorder in Adolescent, Adult and Geriatric Patients: A Prospective Multicenter Observational Study in Pakistan. Cureus. 2020 Jan 27;12(1):e6792.

Efek Samping dan Interaksi Obat ...
Kontraindikasi dan Peringatan Es...

Artikel Terkait

  • Pendekatan Penanganan Pasien Bunuh Diri
    Pendekatan Penanganan Pasien Bunuh Diri
  • Waktu dan Cara yang Tepat untuk Menghentikan Antidepresan
    Waktu dan Cara yang Tepat untuk Menghentikan Antidepresan
  • Efektivitas Kuesioner PHQ-9 Sebagai Skrining Deteksi Dini Depresi
    Efektivitas Kuesioner PHQ-9 Sebagai Skrining Deteksi Dini Depresi
  • Kontroversi Pengaruh Media Sosial pada Kesehatan Mental Remaja
    Kontroversi Pengaruh Media Sosial pada Kesehatan Mental Remaja
  • Suplementasi Vitamin B pada Cemas dan Depresi
    Suplementasi Vitamin B pada Cemas dan Depresi

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr.Peter Fernando
09 Juli 2023
Mnemonic #4: Gejala Depresi
Oleh: dr.Peter Fernando
0 Balasan
D - Duka yang mendalamE - Energi menurun secara signifikanP - Perasaan hampa atau kehilangan minatR - Rasa sedih yang terus-menerusE - Emosi tidak stabil...
Anonymous
03 Juni 2023
Gangguan cemas pada remaja
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Selamat pagi dok, saya punya pasien kebetulan adik saya sendiri, laki laki remaja usia 18 tahunS: saat ini mengeluh punya kecendrungan untuk selalu...
Anonymous
15 November 2022
Penanganan Depresi di Faskes 1 - Jiwa Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dokterIjin bertanya dok, untuk pasien depresi, sejauh mana kita dapat menangani di fasilitas kesehatan primer? Terimakasih dokter

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.