Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Amiodarone general_alomedika 2018-08-10T13:24:34+07:00 2018-08-10T13:24:34+07:00
Amiodarone
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Amiodarone

Oleh :
Edwin Wijaya
Share To Social Media:

Penggunaan amiodarone pada kehamilan dikategorikan sebagai kategori D oleh FDA. Amiodarone pada ibu menyusui tidak direkomendasikan karena dikeluarkan melalui ASI dan dapat menyebabkan toksisitas pada bayi.

Penggunaan pada Kehamilan

Kategori D (FDA): Ada bukti positif mengenai risiko terhadap janin manusia, tetapi besarnya manfaat yang diperoleh mungkin lebih besar dari risikonya, misalnya untuk mengatasi situasi yang mengancam jiwa.

Kategori C (TGA): Obat yang menyebabkan atau diduga menyebabkan efek buruk pada janin atau neonatus, namun tidak menyebabkan malformasi dan efeknya dapat reversibel.

Amiodarone dapat menembus sawar plasenta dan berisiko menyebabkan kelainan pada janin seperti bradikardi neonatal, pemanjangan interval QT, ekstrasistol, hipotiroid neonatus, hipertiroksinemia, gangguan pertumbuhan janin, dan kelahiran prematur [4,5]

Penggunaan pada Ibu Menyusui

Amiodarone dan metabolitnya dapat disekresi melalui ASI dan dapat menyebabkan toksisitas pada bayi. Biarpun sudah dihentikan penggunaannya, amiodarone masih dapat muncul pada ASI selama beberapa hari karena waktu paruh yang panjang. Oleh karena itu, penggunaan amiodarone dihindari pada ibu menyusui.[17]

Referensi

4. Amiodarone: Drug information [Internet]. UpToDate. 2017. Available from: https://www.uptodate.com/contents/amiodarone-drug-information
5. Amiodarone [Internet]. Medscape. 2017. Available from: https://reference.medscape.com/drug/pacerone-cordarone-amiodarone-342296
17. Hall CM, McCormick KPB. Amiodarone and breast feeding. Arch Dis Child Fetal Neonatal Ed. 2003 May;88(3):F255-4.

Efek Samping dan Interaksi Obat ...
Kontraindikasi dan Peringatan Am...

Artikel Terkait

  • Pencegahan Stroke Pada Atrial Fibrilasi : Warfarin VS Antikoagulan Oral Baru
    Pencegahan Stroke Pada Atrial Fibrilasi : Warfarin VS Antikoagulan Oral Baru
  • Skoring untuk Deteksi Stroke karena Atrial Fibrilasi – Telaah Jurnal
    Skoring untuk Deteksi Stroke karena Atrial Fibrilasi – Telaah Jurnal
  • Pedoman 2018 Resusitasi Jantung Paru: Peranan Obat Antiaritmia
    Pedoman 2018 Resusitasi Jantung Paru: Peranan Obat Antiaritmia
  • Penggunaan Digoxin Pada Gagal Jantung: Keamanan dan Manfaat
    Penggunaan Digoxin Pada Gagal Jantung: Keamanan dan Manfaat
  • Parameter Gelombang P sebagai Prediktor Risiko Stroke pada Atrial Fibrilasi
    Parameter Gelombang P sebagai Prediktor Risiko Stroke pada Atrial Fibrilasi

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Intan Fajriani
05 April 2022
Live Webinar Alomedika - Peran Penting Antikoagulan Oral pada Pasien Fibrilasi Atrium dengan Komorbiditas. Rabu, 6 April 2022. Pukul 14.00 - 15.00
Oleh: dr. Intan Fajriani
1 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Peran Penting Antikoagulan Oral pada Pasien Fibrilasi Atrium dengan Komorbiditas."Narasumber :dr....
dr. Irene Cindy Sunur
17 Maret 2022
Prevensi stroke pada pasien atrial fibrilasi - Saraf Ask the Expert
Oleh: dr. Irene Cindy Sunur
1 Balasan
ALO dr. Anyeliria, Sp.S,Izin bertanya, Dok. Untuk pasien atrial fibrilasi yang berisiko mengalami stroke akibat emboli, kira-kira manajemen apa yang bisa...
Anonymous
24 Juni 2021
Cara memantau pemberian NOAC - Jantung Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dr. Sony Hilal, SpJPMau bertanya dok. Pada pasien yang mendapatkan novel anticoagulant misalna apixaban pada kondisi atrial fibrilasi. Apakah ada cara...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.