Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Efek Samping dan Interaksi Obat Lidocaine general_alomedika 2022-01-10T09:17:46+07:00 2022-01-10T09:17:46+07:00
Lidocaine
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Lidocaine

Oleh :
dr. Paulina Livia Tandijono
Share To Social Media:

Efek samping lidocaine dapat terjadi di hampir seluruh sistem organ, termasuk sistem saraf pusat dan kardiovaskular. Interaksi obat lidocaine dapat menyebabkan peningkatan maupun penurunan konsentrasi dan efek lidocaine maupun obat yang berinteraksi.

Efek Samping

Beberapa efek samping yang dapat ditimbulkan lidocaine berdasarkan sistem organ yang terpengaruh :

  • Sistem saraf pusat (SSP) : kepala terasa ringan, sakit kepala, agitasi, ansietas, kebingungan, euforia, halusinasi, psikosis, disorientasi, bicara pelo, pusing, mengantuk, kejang, penurunan kesadaran hingga koma, tremor, gangguan sensorik, hipertermia maligna, serta hiperestesia atau hipoestesia
  • Gangguan pada mata : disfungsi gerakan bola mata (pada pemberian retrobulbar), pandangan ganda atau buram, dan amaurosis bilateral
  • Gangguan pada telinga : tinitus dan hiperakusis

  • Sistem kardiovaskular : aritmia, spasme arterial, bradikardia, hipotensi, dan kolaps kardiovaskular yang berujung pada henti jantung

  • Sistem pernapasan : dyspnea, bronkospasme, depresi atau henti napas, suara serak atau hilang

  • Alergi : eritema dan iritasi pada lokasi suntikan, ptekiae, urtikaria, edema, reaksi anafilaksis
  • Sistem pencernaan : rasa metal/metallic taste, lidah terasa baal, konstipasi, mual, muntah

  • Sistem hematologi : methemoglobinemia [1,9,10]

Overdosis dan Penanganannya

Pemberian lidocaine dapat menyebabkan overdosis yang biasanya disebabkan oleh miskalkulasi dosis atau injeksi intravena secara tidak sengaja yang seharusnya digunakan untuk infiltrasi perkutan. Toksisitas ditandai dengan gejala berikut:

  • Kejang yang dapat menyebabkan hipoksia dan hiperkapnia
  • Penurunan kesadaran
  • Gangguan pernapasan: dyspnea, depresi atau henti napas

  • Gangguan kardiovaskular: hipotensi, bradikardi, aritmia, henti jantung [10,14]

Berikut adalah penanganan overdosis lidocaine :

  • Menghentikan injeksi lidocaine.
  • Jika terjadi kejang atau penurunan kesadaran akibat depresi sistem saraf pusat, diberikan oksigenasi yang adekuat dengan mempertahankan jalan napas, intubasi, dan berikan bantuan napas jika perlu.
  • Jika dalam 15–20 detik kejang tidak berhenti spontan, diberikan diazepam intravena. Namun, perlu diwaspadai bahwa diazepam juga menyebabkan depresi napas dan sirkulasi.
  • Apabila terjadi aritmia, berikan sodium bikarbonat
  • Jika terjadi hipotensi, stabilkan sirkulasi dengan pemberian cairan 10-20 ml/kgBB secara bolus. Jika tidak membaik, ulangi pemberian cairan. Jika tidak membaik, berikan inotropik seperti adrenalin atau noradrenalin. [10,14]

Interaksi Obat

Interaksi obat lidocaine dapat menyebabkan peningkatan ataupun penurunan konsentrasi dan efek samping pada lidocaine maupun obat yang berinteraksi.

Peningkatan Konsentrasi dan Efek Samping Lidocaine

Obat yang meningkatkan konsentrasi atau efek samping lidocaine:

  • Antibiotik : ciprofloxacin, eritromisin, isoniazid, meflokuin, norfloxacin, pefloxacin

  • Antivirus : darunavir, tenofovir, ritonavir, peginterferon alfa 2a
  • Obat kardiovaskular : amiodarone, mexiletine, verapamil

  • Antidepresan : fluvoxamine
  • Lainnya : cimetidine, asam pipemidat, takrin

Penurunan Konsentrasi dan Efek Lidocaine

Obat yang menurunkan konsentrasi atau efek lidocaine :

  • Antikonvulsan : carbamazepine, fenobarbital, phenytoin, pirimidone

  • Obat sistem saraf pusat : modafinil
  • Antibiotik : rifampicin
  • Antivirus : nevirapin
  • Antiulkus gaster : omeprazole
  • Sevelamer

Peningkatan Konsentrasi dan Efek Samping Obat Lain

Obat yang konsentrasi atau efek sampingnya ditingkatkan lidocaine :

  • Analgesik narkotik : opium, fentanil, morfin, tramadol, oxycodone
  • Obat batuk : kodein, hidrokodon Alfentanil
  • Anestetik : bupivacaine, sufentanil
  • Lainnya : metadon, pentazosin, tamsulosin, tinidazole

Peningkatan Konsentrasi dan Efek Samping Kedua Obat

Kadar serta efek samping obat dan lidocaine sama-sama meningkat :

  • Timolol
  • Disopyramide
  • Pimozide
  • Pindolol
  • Propanolol
  • Prokainamid [10]

Referensi

1. Food and Drug Administration. 4% Xylocaine. (https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2010/006488s074lbl.pdf)

9. Electonic medical compendium. Lidocaine hydrochloride 2% w/v solution for injection. 2014

10. Medscape. Lidocaine anesthetic. https://reference.medscape.com/drug/xylocaine-zingo-lidocaine-anesthetic-343363#5

14. MIMS. Lidocaine. http://www.mims.com/indonesia/drug/info/lidocaine/?type=brief&mtype=generic

Indikasi dan Dosis Lidocaine
Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Interpretasi EKG secara Digital dapat Menyebabkan Kesalahan Medis
    Interpretasi EKG secara Digital dapat Menyebabkan Kesalahan Medis
  • Kombinasi Lidokain dan Bikarbonat untuk Nyeri Prosedural saat Anestesi Lokal
    Kombinasi Lidokain dan Bikarbonat untuk Nyeri Prosedural saat Anestesi Lokal
  • Asam Lemak Omega-3 dalam Pencegahan Penyakit Kardiovaskular - Telaah Jurnal
    Asam Lemak Omega-3 dalam Pencegahan Penyakit Kardiovaskular - Telaah Jurnal
  • Red Flag Palpitasi
    Red Flag Palpitasi
Diskusi Terkait
dr.Dizi Bellari Putri
23 hari yang lalu
Manajemen Terapi Antikoagulan pada Pasien Aritmia yang Menjalani Kateter Ablasi- Kardiologi Ask The Expert
Oleh: dr.Dizi Bellari Putri
1 Balasan
ALO dr. Badai, Sp.JP, FIHA, MM. izin bertanya dok, untuk persiapan operasi kateter ablasi pada pasien aritmia yang konsumsi terapi antikoagulan, sebaiknya...
drg. Annisa Widiandini
02 Februari 2022
Live Webinar Alomedika-Virtual Book Tour 3/8: Aritmia pada Gagal Jantung. Sabtu 05 Februari 2022 (10.00 - 11.00 WIB)
Oleh: drg. Annisa Widiandini
1 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Virtual Book Tour 3/8: Aritmia pada Gagal Jantung".Narasumber: dr. Sunanto Ng, Sp.JP(K)Pada hari &...
drg. Annisa Widiandini
08 Oktober 2021
Live Webinar Alomedika-Deteksi Aritmia Maligna dan Mengancam Jiwa. Senin 11 Oktober 2021 (19.00 - 20.00 WIB)
Oleh: drg. Annisa Widiandini
2 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Deteksi Aritmia Maligna dan Mengancam Jiwa".Narasumber: dr. Dony Yugo Hermanto, Sp.JP (K), FIHAPada...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.