Pasien dengan vulnus laceratum di bagian lutut sudah 3 hari - Diskusi Dokter

general_alomedika

Izin konsul dok, saya menemukan pasien dg vulnus laceratum tepat di bagian lutut. Pasien baru datang ke faskes ketika luka sudah 3 hari. Saat diperiksa...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Pasien dengan vulnus laceratum di bagian lutut sudah 3 hari

    Dibalas 13 November 2021, 15:01
    Anonymous
    Anonymous
    Dokter Umum

    Izin konsul dok, saya menemukan pasien dg vulnus laceratum tepat di bagian lutut. Pasien baru datang ke faskes ketika luka sudah 3 hari. Saat diperiksa ukuran pxl=2×1,3cm, dengan bagian kutan yg terekspos sudah mengering, namun kadang masih sedikit berdarah. Bagaimana tatalaksana luka sebaiknya dok? 

13 November 2021, 15:01
ALO dokter ijin mencoba menambahkanSaya setuju dengan dokter Retma bahwa luka robek yang tidak ditangani dengan baik memiliki risiko yang besar untuk terjadi infeksi.Dokter perlu mengevaluasi luka dan kondisi pasien adakah tanda  infeksi atau tidak, dimana tanda infeksi luka secara umum ada kemerahan di tepi luka dan kulit sekitarnya, teraba hangat, terdapat pus, kadang disertai demam serta functio laesa.
Jika ada tanda infeksi sebaiknya dilakukan pembersihan luka(debridemen) baik itu dengan bius lokal ataupun general tergantung kondisinya, selain pembersihan luka kita juga harus memberikan antibiotik pada pasien.
Idealnya antibiotik yang diberikan sesuai kultur.Jika tidak ada tanda infeksi , luka bisa dirawat secara berkala nantinya diharapkan sembuh secara sekunder ( tidak perlu penjahitan)Ijin menambahkan pada kasus  luka di daerah lutut, selain tetanus, selulitis, abses yang harus kita waspadai dapat juga menimbulkan infeksi pada sendi lutut( septik arthritis) jika ada penetrasi luka hingga ke dalam sendi.Tanda- tanda infeksi pada sendi lutut yaitu bengkak di daerah lutut, kemerahan, lutut terasa sangat nyeri utk digerakkan, dan dapat disertai demam.
Septik arthritis merupakan salah satu kegawatan dalam orthopedi dimana terapinya yaitu operasi cuci luka (debridemen) serta pengambilan kultur durante operasi dilanjutkan pemberian antibiotik intravena ataupun intraartikular.Demikian semoga bisa membantu
Terimakasih
12 November 2021, 20:28

Alodokter, izin ikut berdiskusi 

Risiko utama dari luka robek yang tidak dijahit adalah terjadinya infeksi. Luka yang terinfeksi dapat dikenali dengan tanda-tanda berupa keluarnya nanah berwarna hijau, kuning, atau coklat dengan bau busuk, dan terkadang juga disertai demam.

Ada beberapa jenis infeksi serius dan mengancam nyawa yang dapat terjadi akibat luka robek tidak dijahit, yaitu: tetanus, selulitis

Untuk tatalaksana selanjutnya juga dinilai dari luka pasien saat ini apakah termasuk luka beresiko infeksi atau tidak.

Berikut sumber yang saya baca, jika ada TS lain yang ingin menambahkan silakan, Cmiiw:

https://www.alomedika.com/tindakan-medis/bedah-minor/manajemen-luka/indikasi

https://www.alomedika.com/tindakan-medis/bedah-minor/teknik-penjahitan-kulit/indikasi 

 

13 November 2021, 12:07
Izin diskusi
1. Bila luka mulai kering. Tidak ada tanda infeksi, lakukan rawat luka tertutup  saja.2. Bila  pasien setuju untuk dilakukan jahit luka, dari pengalaman masih bisa membuat sayatan ulang agar kulit lebih mudah bertaut. Pemberian antibiotik, antinyeri,  vitamin C dan albumin capsul smoga mmpercepat pnyembuhan luka
13 November 2021, 13:03
Anonymous
Anonymous
Dokter Umum
Baik, terimakasih banyak atas masukannya dok 🙏