Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pemeriksaan Fisik Dada general_alomedika 2023-01-18T08:42:40+07:00 2023-01-18T08:42:40+07:00
Pemeriksaan Fisik Dada
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pendahuluan Pemeriksaan Fisik Dada

Oleh :
Audric Albertus
Share To Social Media:

Pemeriksaan fisik dada merupakan pemeriksaan yang rutin dilakukan pada pelayanan kesehatan di berbagai kondisi klinis seperti gagal jantung, gangguan katup jantung, infeksi paru, atau pneumothorax.

Pemeriksaan fisik dada dilakukan dengan empat proses, yaitu inspeksi, palpasi, perkusi, dan auskultasi. Pada inspeksi dada, pola pernapasan dan bentuk dada dinilai klinisi.

Beberapa keadaan, seperti pectus excavatum dan barrel chest dapat ditemukan melalui inspeksi dada. Pemeriksaan dilanjutkan dengan palpasi dada, yang terdiri atas pemeriksaan taktil fremitus, ekspansi dada, dan denyut apeks jantung.

pemfisikdadacomp

Perkusi dada dapat menentukan batas jantung dan mendeteksi adanya cairan atau udara yang tidak pada tempatnya di rongga dada. Pemeriksaan fisik dada diakhiri dengan pemeriksaan auskultasi untuk menilai suara paru dan jantung.

Hasil pemeriksaan fisik dada akan membantu klinisi dalam menentukan pemeriksaan lanjutan yang diperlukan, misalnya pemeriksaan radiologi seperti rontgen thorax atau EKG, untuk menegakkan diagnosis. Rujukan dan konsultasi kepada dokter spesialis dapat dilakukan tergantung pada jenis penyakit dan kondisi pasien.[1-3]

 

 

Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja

Referensi

1. Reyes FM, Modi P, Le JK. Lung Exam. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK459253/
2. Medscape. Pulmonary Examination Technique. 2019. https://emedicine.medscape.com/article/1909159-tec.
3. Ashley EA, Niebauer J. Cardiology Explained. London: Remedica; 2004. Chapter 2, Cardiovascular examination. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK2213/

Indikasi Pemeriksaan Fisik Dada

Artikel Terkait

  • Dexamethasone untuk Mempercepat Waktu Pemulihan Pasien Anak dengan Pneumonia Komunitas
    Dexamethasone untuk Mempercepat Waktu Pemulihan Pasien Anak dengan Pneumonia Komunitas
  • Apakah Calcium Score Jantung Merupakan Indikator Penyakit Jantung Koroner?
    Apakah Calcium Score Jantung Merupakan Indikator Penyakit Jantung Koroner?
  • Lipoprotein(a) Sebagai Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskular
    Lipoprotein(a) Sebagai Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskular
  • Perlukah Pemberian Antibiotik untuk Pneumonia Ringan pada Anak
    Perlukah Pemberian Antibiotik untuk Pneumonia Ringan pada Anak
  • Penggunaan Pedoman WHO 2013 untuk Pneumonia pada Anak
    Penggunaan Pedoman WHO 2013 untuk Pneumonia pada Anak

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Hari ini, 06:36
Berapa lama pemberian obat-obatan untuk pasien acute coronary syndrome
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Selamat pagi dokter, izin bertanya dok. Pada pasien-pasien ACS seperti misalnya STEMI maupun NSTEMI diberikan terapi diantranya aspirin, cpg, dan statin. Yg...
Anonymous
6 hari yang lalu
Penatalaksanaan ACS pada ibu hamil
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Siang dok. Izin tanya. Penatalaksanaan ACS pada ibu hamil pada pelayaban primer atau RS tipe D bagaimana?? 1. Aspirin dan Clopidogrel apakah tetap...
dr.Tri Ratnawati
14 Juli 2023
Panic attack berbeda dengan acute coronary syndrome
Oleh: dr.Tri Ratnawati
0 Balasan
Seorang pasien pasien datang ke IGD karena gangguan yg dialaminya, setelah diperiksa dan keadaan membaik pasien diminta pulang. Beberapa kali pasien juga...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.