Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
  • Diskusi Dokter
  • SKP Online
Kontraindikasi Pap Smear general_alomedika 2021-05-10T10:42:17+07:00 2021-05-10T10:42:17+07:00
Pap Smear
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Kontraindikasi Pap Smear

Oleh :
dr. Jessica Elizabeth
Share To Social Media:

Kontraindikasi Pap smear menurut panduan dari The American Cancer Society dan U.S Preventive Services Task Force adalah sebagai berikut:

  • Wanita usia dibawah 21 tahun
  • Wanita usia 65 tahun ke atas yang memiliki riwayat skrining kanker serviks secara rutin selama 10 tahun terakhir dengan hasil yang normal direkomendasikan untuk menghentikan skrining kanker serviks. Setelah skrining berhenti, tidak dianjurkan untuk dimulai kembali meskipun wanita tersebut memiliki pasangan seksual yang baru
  • Wanita yang sudah pernah melakukan prosedur histerektomi total harus berhenti melakukan skrining kanker serviks, kecuali prosedur histerektomi dilakukan sebagai tata laksana lesi prakanker dan kanker serviks.
  • Pap smear tidak dianjurkan untuk dilakukan setiap tahunnya jika hasil pemeriksaan didapatkan normal dan tidak ada faktor risiko penyerta seperti infeksi HIV dan daya tahan tubuh yang rendah

Pada wanita usia di bawah 21 tahun, jarang ditemukan kanker serviks. Skrining kanker serviks pada wanita di bawah usia 21 tahun, terlepas dari riwayat seksual, akan menimbulkan lebih banyak kerugian daripada manfaat.[7] Kerugian yang lebih besar pada kelompok usia ini adalah karena hasil tes yang abnormal cenderung hanya bersifat sementara dan dapat sembuh dengan sendirinya. Selain itu, tata laksana dini pada kelompok usia ini memiliki efek buruk pada proses reproduksi dan persalinan di kemudian hari.[1,2]

Referensi

1. Moyer V. Screening for Cervical Cancer: U.S. Preventive Services Task Force Recommendation Statement. Annals of Internal Medicine. 2012 June; 156(12): p. 880-891.
2. Saslow D, Solomon D, Lawson H, Killackey M, Kulasingam S, Cain J, et al. American Cancer Society, American Society for Colposcopy and Cervical Pathology, and American Society for Clinical Pathology screening guidelines for the prevention and early detection of cervical cancer. CA Cancer J Clin. 2012; 62(3): p. 147-172.
7. Kulasingam S, Havrilesky L, Ghebre R, Myers E. Screening for cervical cancer: a decision analysis for the U.S. Preventive Services Task Force. Agency for Healthcare Research and Quality. 2011.

Indikasi Pap Smear
Teknik Pap Smear

Artikel Terkait

  • Pilihan Metode Skrining Kanker Prostat
    Pilihan Metode Skrining Kanker Prostat
  • Potensi Risiko Skrining Prostate Specific Antigen (PSA)
    Potensi Risiko Skrining Prostate Specific Antigen (PSA)
  • Tes HPV DNA Lebih Direkomendasikan untuk Skrining Kanker Serviks
    Tes HPV DNA Lebih Direkomendasikan untuk Skrining Kanker Serviks
  • Vaksin HPV Nonavalent vs Kuadrivalent pada Dewasa Muda
    Vaksin HPV Nonavalent vs Kuadrivalent pada Dewasa Muda
  • Red Flag Postcoital Bleeding
    Red Flag Postcoital Bleeding

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Intan Fajriani
16 Maret 2022
Live Webinar Alomedika - Masalah Kesehatan Perempuan. Sabtu, 19 Maret 2022 ( 10.00 - 11.30 WIB )
Oleh: dr. Intan Fajriani
2 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Masalah Kesehatan Perempuan." Narasumber :Dr. Jetty RH Sedyawan, Sp.JP(K), FIHA, FAPSC, FAsCC) -...
dr.Ayu Purnama Sari
10 Maret 2022
Kanker cervix dan infeksi HPV - Obgyn Ask the Expert
Oleh: dr.Ayu Purnama Sari
2 Balasan
Alo dr. Utomo, SpOG, M. Kes, izin bertanya. Beberapa kali saya menemukan pasien ca cervix yang setelah digali anamnesisnya tanpa riwayat atau faktor risiko...
dr. Hudiyati Agustini
10 Maret 2022
Hasil pap smear normal dengan HPV DNA positif - Obgyn Ask the Expert
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO dr. Utomo SpOG, pasien saya melakukan medical check up, usia 42 tahun. Hasil papsmear normal, tetapi HPV DNA positif. Apa anjuran yang harus saya...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.