Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Club Foot general_alomedika 2022-07-01T10:35:29+07:00 2022-07-01T10:35:29+07:00
Club Foot
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Club Foot

Oleh :
dr.Putra Rizki Sp.KO
Share To Social Media:

Edukasi clubfoot diperlukan utamanya pada masa prenatal. Ibu dapat diedukasi untuk menjalani pemeriksaan ultrasonografi setelah kehamilan 13 minggu untuk deteksi dini adanya berbagai kelainan bawaan, termasuk clubfoot.

Sampaikan bahwa deteksi dini dapat memberi kesempatan bagi keluarga untuk secara mandiri mempelajari mengenai opsi pengobatan dan prognosis clubfoot. Pasien bisa mengikuti konseling formal dengan dokter spesialis untuk mempersiapkan penanganan sebelum bayi lahir. Selain itu, telah dilaporkan pula bahwa deteksi dini dapat membantu ibu lebih siap dan merespon dengan lebih baik terhadap malformasi yang dialami anak ketika bayi lahir.[16]

Edukasi Pasien

Edukasi mengenai kondisi clubfoot pada orangtua dimulai semenjak prenatal. Jika terdeteksi tanda clubfoot yang signifikan melalui pemeriksaan USG, maka dokter harus segera berdiskusi dengan orangtua, termasuk mengenai keperluan pemeriksaan lanjutan seperti tes genetik dan opsi penanganan setelah lahir. Ibu yang hamil dengan janin clubfoot dapat disarankan untuk melanjutkan konseling dengan ahli genetik, dokter anak, dan dokter ortopedi untuk mendiskusikan manajemen dan penanganan bayinya setelah lahir.

Penting juga untuk mengedukasi keluarga tentang potensi rekurensi setelah terapi dan kemungkinan adanya kelainan yang sama pada kehamilan mendatang. Pasangan dengan riwayat kehamilan dengan anak clubfoot dapat diedukasi untuk menjalani konseling genetik pada kehamilan berikutnya.[4,8,13]

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Ibu hamil yang terdeteksi mengandung janin dengan kelainan clubfoot disarankan untuk melanjutkan pemeriksaan untuk mencari kelainan lain yang berhubungan, termasuk kelainan kromosom atau sindrom genetik. Analisis anatomi dengan USG merupakan pendekatan awal yang direkomendasikan. USG dapat mengevaluasi gerakan janin dan beberapa tampilan anatomis janin. Temuan berupa polihidramnion dan clubfoot meningkatkan kemungkinan adanya kelainan neurologis sentral.

Selain USG, amniosentesis dan studi genetik janin mungkin diperlukan untuk mengevaluasi kemungkinan kelainan bawaan mayor lainnya. Meski demikian, perlu diketahui bahwa amniosentesis tidak dijadikan prosedur rutin. Keputusan untuk melakukan amniosentesis harus menimbang potensi risiko pada ibu dan janin dengan besaran manfaat yang akan didapat.[4,6,13]

 

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Reren Ramanda

Referensi

4. Mag U. Prenatal diagnosis of talipes equinovarus (clubfoot). UptoDate. 2022.
6. Patel M. Clubfoot (Talipes). Medscape. 2021. https://emedicine.medscape.com/article/1237077-overview
8. Besselaar AT, Sakkers RJB, Schuppers HA, Witbreuk MMEH, Zeegers EVCM, Visser JD, et al. Guideline on the diagnosis and treatment of primary idiopathic clubfoot. Acta Orthop. 2017;88(3):305–9.
13. Basit S, Khoshhal KI. Genetics of clubfoot; recent progress and future perspectives. Eur J Med Genet. 2018;61(2):107–13.
16. Mahan ST, Yazdy MM, Kasser JR, Werler MM. Prenatal screening for clubfoot: what factors predict prenatal detection? Prenat Diagn. 2014;34(4):389-393. doi:10.1002/pd.4320

Prognosis Club Foot
Diskusi Terkait
dr. Ruth Hutagalung
10 Februari 2021
Penanganan yang tepat untuk Congenital Talipes Equinovarus (CTEV) pada bayi - Bedah Ask The Expert
Oleh: dr. Ruth Hutagalung
1 Balasan
Alo dr. Sonny,Izin bertanya dok, bagaimana tatalaksana CTEV pada bayi baru lahir? Pada usia berapa dapat dipertimbangkan untuk pembedahan?
dr. Nurul Falah
04 Mei 2020
Batasan usia pada penganganan pasien CTEV dalam memperbaiki bentuk kaki
Oleh: dr. Nurul Falah
4 Balasan
Alo Dokter, izin bertanya, ada wanita berusia 35 tahun mengalami CTEV sejak lahir. Apakah pada usia saat ini masih memungkinkan untuk dilakukan perbaikan...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.