Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Etiologi Radikulopati Lumbar general_alomedika 2023-02-07T10:39:59+07:00 2023-02-07T10:39:59+07:00
Radikulopati Lumbar
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Etiologi Radikulopati Lumbar

Oleh :
dr. Utari Nur Alifah
Share To Social Media:

Etiologi radikulopati lumbar paling sering adalah kompresi mekanik dari nervus spinalis dan cabang-cabangnya, yang secara garis besar dapat dibagi menjadi etiologi muskuloskeletal dan neoplastik.

Etiologi Muskuloskeletal

Pada etiologi yang berkaitan dengan muskuloskeletal, struktur yang menyebabkan kompresi biasanya adalah tulang atau kartilago, seperti spinal stenosis atau foraminal stenosis, herniasi diskus intervertebralis, pembengkakan diskus intervertebralis, spondylosis, spondylolisthesis, sindrom piriformis, Paget’s disease, dan sindroma kegagalan operasi punggung.

Etiologi Neoplasma

Sementara itu, etiologi yang terkait neoplasma adalah kompresi akibat tumor, seperti pada tumor primer di tulang belakang, ependymoma, schwannoma, neurofibroma, limfoma, lipoma, dermoid, hemangioblastoma, paraganglioma, osteoma, plasmasitoma, tumor metastasis ke area tulang belakang, dan metastasis leptomeningeal.

Etiologi Lain

Etiologi lain seperti infeksi dan inflamasi juga dapat menyebabkan nyeri radikulopati seperti herpes zoster, abses spinal-epidural, radikulopati terkait HIV/AIDS, amyotropi diabetik, ankylosing spondylitis, arachnoiditis, dan sarcoidosis.

Kelainan pertumbuhan seperti ektasia dural dan tethered cord syndrome juga dapat menjadi etiologi radikulopati lumbar.[5,6]

Faktor Risiko

Faktor risiko radikulopati lumbar antara lain:

  • Orang dengan keluarga kandung yang memiliki riwayat radikulopati lumbar atau penyakit terkait tulang belakang cenderung memiliki risiko lebih besar
  • Indeks massa tubuh lebih dari 25,7 merupakan faktor risiko terjadinya herniasi diskus intervertebralis
  • Faktor lain yang perlu diperhatikan adalah faktor lingkungan terkait pekerjaan pasien atau aktivitas yang sering pasien lakukan, seperti pekerjaan dengan beban fisik yang besar, pekerjaan atau aktivitas yang mengharuskan gerakan membungkuk dan memutar punggung, mengangkat atau menenteng beban, dan memanggul barang. Paparan getaran dalam jangka waktu lama, duduk dalam waktu lama, dan penari juga lebih rentan mengalami radikulopati lumbar. Atlet angkat besi dan pemain sepak bola juga memiliki beban yang tinggi pada tulang belakangnya, sehingga berpotensi lebih tinggi terkena penyakit ini[2,7-9]

 

Referensi

2. Malanga GA. Lumbosacral Radiculopathy: Background, Epidemiology, Functional Anatomy. Medscape, 2018. Available from https://emedicine.medscape.com/article/95025-overview.
5. Benyamin RM, Smith WJ, Lieber J, Vallejo R. Lumbar Radiculopathy. In: Khelemsky Y., Malhotra A., Gritsenko K. (eds) Academic Pain Medicine. Springer, Cham, 2019. https://doi.org/10.1007/978-3-030-18005-8_31
6. Tarulli AW, Raynor EM. Lumbosacral Radiculopathy. Neurologic Clinics, 2007. 25(2), 387–405. doi:10.1016/j.ncl.2007.01.008
7. Kuijer PP, Verbeek JH, Seidler A, Ellegast R, Hulshof CT, Frings-Dresen MH, Van der Molen HF. Work-relatedness of lumbosacral radiculopathy syndrome: Review and dose-response meta-analysis. Neurology. 2018 Sep 18;91(12):558-64.
8. Koosha M, Aghajanloo M, Paybast S, Rahiminejad M, Soltanzadeh A. Evaluation of Lumbar Disk Herniation Risk Factors in Patients with Low Back Pain. Int J Occup Hyg, 2018. 10(1):7-11.
9. Schroeder GD, Guyre CA, Vaccaro AR. The epidemiology and pathophysiology of lumbar disc herniations. Seminars in Spine Surgery, 2016. 28(1), 2–7. doi:10.1053/j.semss.2015.08.003

Patofisiologi Radikulopati Lumbar
Epidemiologi Radikulopati Lumbar

Artikel Terkait

  • Peran Obat Pelemas Otot dalam Terapi Nyeri Punggung Bawah Nonspesifik
    Peran Obat Pelemas Otot dalam Terapi Nyeri Punggung Bawah Nonspesifik
  • Efektivitas Latihan Core Muscle untuk Nyeri Punggung Bawah
    Efektivitas Latihan Core Muscle untuk Nyeri Punggung Bawah
  • Red Flag Nyeri Punggung Bawah
    Red Flag Nyeri Punggung Bawah
  • Kontroversi Kombinasi Muscle Relaxant dan Antiinflamasi Non Steroid untuk Nyeri Punggung Bawah Akut
    Kontroversi Kombinasi Muscle Relaxant dan Antiinflamasi Non Steroid untuk Nyeri Punggung Bawah Akut
  • Tirah Baring Vs Tetap Aktif pada Pasien Low Back Pain Akut Sederhana
    Tirah Baring Vs Tetap Aktif pada Pasien Low Back Pain Akut Sederhana

Lebih Lanjut

Diskusi Terbaru
Anonymous
Hari ini, 10:57
Hiperpigmentasi pada lansia
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Selamat siang dokter, Izin bertanya dok,Perempuan/83 tahun muncul hiperpigmentasi di regio abdomen: makula, batas tegas, multipel, ukuran numular. Pruritus...
Anonymous
Kemarin, 16:02
RS untuk kembali bekerja setelah PPDS
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Selamat sore dokter,Saya dokter yg bekerja di luar pulau jawa di klinik ranap. Dan berencana ambil ppds jalur mandiri mengingat ysia diatas 30 an........
Anonymous
Kemarin, 12:35
Batas tensimeter untuk obat im ?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin berdiskusi sejawatUntuk batas tensi kita melakukan im biasanya berapa karena beberapa pasien dengan tensi tinggi disuntik tidak menimbulkan komplikasi.....

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.